KARAWANG-Semarak, mungkin itu kata yang menggambarkan perayaan HUT Karawang ke-385 kali ini. Kegiatan yang dimulai dengan apel besar ASN atau PNS. Rencananya akan ditutup dengan festival tari jaipong tingkat nasional. Festival tersebut akan digelar di pelataran Candi Jiwa, Kecamatan Batujaya, pada tanggal 23 September 2018 mendatang.
Hal itu diungkapkan Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana saat menghadiri sidang istimewa DPRD terkait peringatan HUT Kabupaten Karawang ke-385 di Gedung DPRD, Jumat (14/9).
Kata Cellica, sebelum acara puncak, Pemkab Karawang juga menggelar berbagai kegiatan, seperti festival bedug, parade kendaran hias, berbagai lomba untuk pegawai dan masyarakat, Karawang Creative Night, dan macing massal gratis.
“Kami hadirkan acara itu sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah atas limpahan rahmat-Nya ke Kabupaten Karawang,” kata Cellica.
Baca Juga:Taman Vertikal Disebut Berbiaya Mahal, Belum Lama Dibangun, Namun sudah RusakLayanan Kesehatan Hewan Bisa melalui Online
Menurutnya, tari Jaipong merupakan seni asal Karawang yang sempat pupular hingga ke manca negara. Saat ini, tari Jaipong nyaris ditinggalkan generasi muda. Agar tari tersebut kembali hidup, Pemkab Karawang menggelar festival jaipong.
Dijelaskan pula, di balik gerakannya yang dinamis, tari jaipong mempunyai nilai filosofi kehidupan yang berkaitan dengan petunjuk bagaimana seharusnya berpikir. Manusia harus giat bekerja agar cita-cita hidupnya tercapai.
Menurut Cellica, budaya Karawang lainnya mencakup perilaku manusia yang berlandasan pada prinsip-prinsip keagamaan, nilai-nilai budi pekerti, dan kearifan lokal. Hal tersebut diupayakan dapat diimplementasi dalam kehidupan sehari-hari.
“Kita harus senantiasa bergandengan tangan dan bekerja keras dalam hal yang positif. Dengan cara itu dipastikan pembangunan Kabupaten Karawang akan sukses,” katanya.
Menurut Cellica, Kabupaten Karawang kedepan akan menjadi salah satu bagian penting dalam perkembangan Republik Indonesia. Potensi dan letak Karawang yang strategis akan menjadi bagian dari kemajuan Indonesia.
Celica mengaku pembangunan di Kabupaten Karawang dari masa ke masa terus mengalami perkembangan yang cukup pesat. Berbagai sarana dan prasarana untuk mendukung investasi, baik dari penanaman modal dalam negeri maupun asing, semakin banyak dan representatif. (use/din)