Ajak Peserta PKD Ikuti Jejak Senior
PURWAKARTA-Sedikitnya tiga tokoh senior GP.Ansor, yang berkhidmat di PAC Ansor Bojong, DPW dan Ansor Pusat, asal Kecamatan Bojong Purwakarta yang sebelumnya berkhidmat di DPW GP.Ansor Jabar,DPP GP.Ansor Pusat, akan maju dalam kontestasi politik Pileg 2019. Mereka maju di Pileg DPRD Kabupaten Purwakarta, DPRD Provinsi Jabar dan DPD RI.
Ketiga tokoh GP.Ansor itu adalah Hadi Musa Said, maju sebagai Caleg PKB untuk DPRD Jabar Dapil Purwakarta, Karawang dan Bekasi. Lalu Deni Akhmad Khaidari,yang sebelumnya menjabat Ketua DPW GP.Ansor Jabar, memastikan diri melangkah sebagai Calon anggota DPD RI, serta Zaenal Arifin senior GP.Ansor PAC. Kecamatan Bojong, maju sebagai Caleg DPRD Kabupaten Purwakarta dari Dapil IV (Kecamatan Bojong dan Darangdan).
Sementara seorang tokoh lainnya, yakni Ramlan Maulana, yang kini menjabat Ketua KPUD Purwakarta juga Ketua Ikatan Sarjana NU Purwakarta. Keempatnya tampak hadir, dalam acara Pelatihan Keterampilan Dasar (PKD) GP.Ansor PAC. Bojong, yang digelar, pada Sabtu dan Minggu (15-16/9), yang berlangsung di Aula Desa Pondok Salam. Dengan Tema “Napak tilas Pergerakan Pemuda Bojong”.
Baca Juga:Kagumi Konsep Pendidikan Karakter Gagasan Dedi MulyadiMengasah Jiwa Atlet Sejak Dini
Dalam sambutannya, Ketua GP.Ansor PAC Kecamatan Bojong Agus Aliyudin menyebut, pihaknya sengaja menghadirkan keempat tokoh senior GP.Ansor Bojong pada kegiatan PKD ini, guna memotivasi kalangan pemuda dan pemula, untuk berkhidmat di GP.Ansor.
“Sahabat semua, kami mengajak sahabat pemula peserta PKD GP.Ansor, agar berkhidmat di GP.Ansor, yang merupakan wadah perjuangan yang berahlak karimah serta beraqidah ahlusunah waljamaah,” terang Agus Aliyudin.
Sementara itu, ditemui disela acara, Wakil Ketua GP.Ansor Kabupaten Purwakarta Saepudin menuturkan, Pelatihan Ketrampilan Dasar(PKD), merupakan pintu gerbang pertama yang harus dilalui, para pemula anggota Banser. Dalam PKD ini diterapkan pemahaman seputar Ansor secara mendasar, baik soal Aswaja, Intelegensia serta materi kecakapan seputar ke NU an,” kata Saefudin.
Dengan pembekalan pengetahuan itu, diharapkan kader Ansor dan Banser mampu berkiprah dan berperan aktif, di tengah masyarakat, serta mengibarkan panji keNUan berdasarkan ahlussunnah wal jamaah. (dyt/dan)