Selain itu, Desa Legonkulon mewacanakan untuk pengelolaan BUMDes dalam bidang perdagangan sembako. Nantinya barang tersebut akan dijual ke masyarakat dengan harga grosir. “Barangnya dijual ke masyarakat, jadi kembali ke masyarakat perputarannya,” jelasnya.
Bahkan kata Anisah tidak menutup kemungkinan nantinya BUMDes Legonkulon juga nantinya akan juga merambah penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). “Kalau nanti BUMDes-nya sudah ada kemungkinan masuk di BPNT juga ada,” katanya.
Namun Anisah mengungkapkan, Kepala Desa Legonkulon Atik Junengsih pada tahun 2019 akan akan terlebih dahulu melakukan penganggaran untuk permodalan maupun tempatnya. “Kita kan tempatnya juga belum ada, mungkin tahun depan dalam penganggaran sekalian buat tempatnya,” ucap Anisah.(ygo/ygi/man)