KARAWANG-Sejumlah kawasan industri di Karawang sudah menyatakan kesiapannya membantu menyuplai kebutuhan makan bagi Tim SAR yang masih melakukan evakuasi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 di Tanjungpakis, Karawang. “Barusan saya kontak ke pengelola kawasan industri.
Alhamdulillah, mereka telah menyatakan kesiapannya membantu bersama-sama pengusaha industri yang ada di sana,” ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Karawang, Ahmad Suroto, di sela-sela menghadiri rapat paripurna DPRD, Rabu (31/10).
Kata Suroto, bantuan itu nantinya bakal diberikan kepada tim gabungan yang saat ini masih melakukan pencarian pesawat Lion Air yang jatuh di peraiwan Tanjungpakis.
“Kita berharap bantuan itu bisa memperlancar tugas tim gabungan dalam melakukan pencarian,” katanya.
Baca Juga:Agro Kartika Jaya, Tempat Wisata dan EdukasiMenunggak Dua Bulan, Pegawai UPT Kebersihan Baru Terima Gaji Satu Bulan
Sementara itu, Bupati Cellica Nurrachadiana mengaku pihaknya melalui Dinas Sosial telah membuat dapur umum di Posko Tanjungpakis dengan menyiapkan makan pagi, siang, dan malam yang jumlahnya 4.500 bungkus per hari, atau 45.000 bungkus untuk kebutuhan selama 10 hari terhitung sejak, Selasa (30/10).
“Tahap awal bantuan buat tujuh hari. Selanjutnya, tahap kedua nanti kita akan mengikuti hasil evaluasi ulang Tim SAR terkait jadwal penyisiran dan evakuasi para korban yang apabila setelah tujuh hari belum diketemukan semua, berikut bangkai pesawatnya,” katanya.
Dijelaskan, pada prinsipnya pihaknya siap membantu, termasuk penyediaan air bersih maupun Posko Kesehatan. “Hanya untuk bantu BBM (Bahan Bakar Minyak), kita gak bisa karena tidak punya alokasi anggaran buat itu,” ucap Cellica. (use/din)