LEGONKULON– Merespon terjadinya kecelakaan Lion Air di Tanjung Karawang, Aparat gabungan di Subang mulai bergerak menyisir perairan pantai utara Subang.
Kemarin (1/11) Muspika Kecamatan Legonkulon Kabupaten Subang, yang terdiri dari Camat Legonkulon, Danramil Pamanukan dan Kapolsek Legonkulon bersama Satpolairud Pondok Bali, menyisir wilayah perairan Pantai Pondok Bali, Kecamatan Legonkulon. Guna memastikan adanya serpihan atau korban Lion Air.
Kapolsek Legonkulon Iptu Aan S mengungkapkan, bahwa pihaknya sudah mulai melakukan pemantauan di area Pantai Pondok Bali, hingga ke tengah laut, untuk mencari kemungkinan adanya serpihan atau korban di wilayah perairan Subang.
Baca Juga:Jika Terlibat Politik Praktis, ASN Bisa DipecatHasil Tangkap Nelayan Blanakan Meningkat
“Sudah dua hari ini dari hari kemarin, tapi belum ada tanda-tanda penampakan walau kami sampai tengah laut wilayah Legonkulon,” ucap Iptu Aan pada Pasundan Ekspres, kemarin (1/11).
Ia menyebutkan, pihaknya bersama aparat gabungan akan terus melakukan pencarian, hingga waktu yang belum ditentukan. Para petugas sendiri diminta untuk siaga, terhadap segala kemungkinan yang terjadi di perairan Subang.
Sementara itu, Personil TNI AL Cirebon yang bertugas di wilayah perairan Subang Peltu Drajat menuturkan, bahwa perairan pesisir di Subang sudah mulai dilakukan penyisiran. Aparat juga terus memberikan himbauan pada nelayan dan masyarakat agar melapor pada petugas jika ada temuan.
“Sudah patroli dan kita berikan himbaun kepada nelayan dan masyarakat agar melaporkan ke petugas, baik darat maupun unsur maritim,” ucap Peltu Drajat.
Menurutnya, sampai hari ke-4 ini, belum ada laporan adanya korban atau temuan serpihan kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 di Tanjung Pakis Karawang di perairan Subang.(ygi/dan)