SUBANG-Miris dari 4.474 peserta seleksi CPNS Kabupaten Subang, hanya 134 orang lolos memenuhi nilai ambang batas. Akibatnya, sebanyak 340 formasi CPNS dipastikan kosong. Hal itu merupakan hasil tes Computer Assisted Test (CAT) yang digelar minggu lalu di Bandung.
Ketua Panselda (panitia seleksi daerah) CPNS Pemkab Subang, Saad Abdul Gani melalui Kabid Pengadaan dan Fasilitas Kepegawaian BKPSDM mengatakan, pelamar yang mendaftar seleksi kompetensi dasar (SKD) sebanyak 4.713 orang. Sedangkan yang mengikuti seleksi sebanyak 4.474 orang, tercatat 239 peserta tidak hadir.
“Ada yang tidak hadir. Peserta harus berhasil lolos memenuhi nilai ambang batas yang sudah ditentukan Permenpan No 37 tahun 2018. Yaitu tes karateristik pribadi nilai 143, tes intelegensia umum nilai 80 dan tes wawasan kebangsaan nilai 75. Yang memenuhi nilai ambang batas tersebut hanya 134 peserta saja. Dari jalur umum dan jalur khusus,” ujar Eza, Senin (21/11).
Baca Juga:Disnakertrans Temukan Puluhan Dokumen Pribadi TKI yang DipalsukanSantri Juga Harus Sehat dan Hidup Bersih
Eza memprediksi, hasil tersebut bisa jadi disebabkan tes SKD tersebut terlalu berat dengan nilai ambang batas yang ditentukan. Sehingga banyak peserta yang tidak lolos. Selain itu kata dia, bisa jadi soal yang diberikan tingkat kesulitannya cukup tinggi. “Saya pernah dikeluhkan oleh para pelamar CPNS mereka merasa nilai ambang batas yang cukup tinggi dan juga materi yang disajikan dalam tes cukup sulit,” ujar Eza.
Ia berharap ada solusi dari pemerintah pusat untuk melakukan evaluasi. Bagaimana kuota formasi yang diberikan di daerah-daerah seperti Kabupaten Subang tidak terpenuhi karena ambang batas tersebut. Apakah akan ada tes CPNS jilid 2? Eza juga belum bisa memastikan.
“Apakah ada kebijakan lain dari pemerintah pusat, kita tidak tahu sampai saat in. Harapan kita ada solusi karena hanya 134 peserta CPNS asal Subang yang hanya memenuhi ambang batas. Sementara kuota CPNS yang diberikan ke kita ada 474 formasi,” pungkasnya.(ygo/man)