Dengan tipologi wilayah yang mirip: di pantai timur antara Ningbo dan Wenzhou.
Tidak jauh dari Taiwan.
Semua yang “terlalu” kelihatannya tidak disukai rakyat. Dulu, Partai Demokrat yang berkuasa ini bisa menang juga karena faktor “terlalu”. Waktu itu Koumintang “terlalu” pro-Tiongkok.
Sampai dibaca terlalu kesusu: ingin kembali ke pangkuan Beijing. Segera.
Kini partai penguasa kalah. Juga karena “terlalu”. Ingin merdeka. Segera.
Tetap saja yang paling enak adalah yang di tengah-tengah saja.(dahlan iskan)