KARAWANG-Petugas kepolisian mengamankan seorang anggota polisi gadungan berinisial AG. AG diduga memeras pengendara di Jalan Baru Karawang dengan modus operasi tilang. Bahkan AG disebut-sebut sempat meminta uang kepada pengendara yang melanggar.
“Yang bersangkutan adalah petugas kebersihan, bukan polisi. Sekarang masih kita mintai keterangan,” kata Kapolres Karawang, AKBP Slamet Waloya di Mapolsek Karawang Kota, Jumat (14/12).
Kapolres mengungkapkan, AG merupakan seorang banpol (bantuan polisi) atau warga biasa yang dipekerjakan untuk membantu tugas polisi. Setiap hari, AG bertugas bersih – bersih di salah satu pos polisi di daerah Karawang Timur.
Baca Juga:Pelantikan Puluhan Kades Menyisakan SampahTujuh Mobil Terlibat Kecelakaan, Jalur Wisata Lembang Macet hingga 3 Km
“Yang bersangkutan adalah petugas kebersihan di Pos Polisi Karawang Timur, tidak memiliki kewenangan kepolisian, termasuk menghentikan pengendara,” tegas Kapolres.
Namun pada Kamis (13/12) siang lalu, AG diketahui bertindak di luar batas. Ia mengenakan pakaian mirip polisi, lengkap dengan jaket loreng dengan emblem lambang polisi, serta celana warna coklat mirip seragam polisi, dan sepatu bot setinggi lutut warna hitam yang biasa digunakan polantas.
AG lalu menghentikan sejumlah pengendara di Jalan Baru Karawang. Ia diduga meminta uang sebesar Rp 200 ribu kepada para pengendara. Perbuatan AG pun direkam warga. Tak terima, AG kemudian menghampiri perekam dan menghentikan perekaman itu. Namun akhirnya, video AG yang sedang beraksi diunggah ke media sosial. Seperti dalam unggahan Viergi Kazuhiko di grup facebook Karawang Info.
“Assalamu’alaikum informasi khusus nya buat warga karawang untuk hati2 sma polisi gadungan ini, razia masih 100M jauh nya, dia udh minta surat2 kalau ketemu. Sentak balik ajh karna dia tidak bisa menunjukan tanda anggota kalau dia POLISI.
VIRALKAN temen2 supaya tidak ada lagi korban yang di tipu2 ama dia temen saya di pinta 200rbu. banyak saksi. Lokasi di jalan baru karawang yang di jembatannya. Menuju tanjung pura,” tulis Viergi, Jumat (14/12).
Hingga berita ini ditulis, unggahan Viergi mendapat 2231 tanggapan dan 2120 komentar. Menanggapi hal ini, Kapolres Karawang, AKBP Slamet Waloya mengaku sedang memanggil para korban AG.
“Kami sedang mengupayakan mencari korban yang diberhentikan pelaku. Kami akan mengonfirmasi informasi pemerasan tersebut dari pengendara yang dihentikan yang bersangkutan,” kata Slamet.(aef/din)