Saat air mulai surut, petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Jabar juga segera membereskan aspal yang mengelupas di Jalan Maribaya. Jalan raya yang sempat tersedat pun akhirnya sudah dapat dilintasi kendaraan.
Kasi Trantib Kecamatan Lembang, Amas mengatakan, pihaknya masih menginventarisir total bencana yang terjadi di wilayahnya. Sejauh ini, dampak terparah bencana adalah ambruknya rumah di Desa Kayuambon dan Jayagiri.
“Kami masih menghitung jumlah titik bencana di Lembang, dugaan sementara bencana terjadi karena hujan yang sangat deras, ditambah daya tampung saluran drainase kurang memadai, disamping dangkal, juga terjadi penyempitan saluran,” ungkap Amas.(eko/din)