KARAWANG-Diduga akibat kosleting listrik, sebuah rumah di Kepuh Nagasari RT 01 RW 36, Desa Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, ludes terbakar sekitar pukul 11.30 WIB. Informasi yang dihimpun, rumah tersebut milik pasangan suami-istri, Jen Ahmad (29) dan Siti Yuliawati (30).
Pemilik rumah, Jen Ahmad (29) mengatakan, setelah pulang bekerja sebagai petugas kebersihan di Kabupaten Karawang, ia kemudian memotong bambu tak jauh dari rumahnya. Namun tiba-tiba ia melihat rumahnya sudah terbakar.
Dugaan sementara kebakaran diakibatkan kosleting listrik dari colokan listrik yang ada di dekat tempat tidurnya. Dengan cepat api membakar tempat tidur yang terbuat dari busa itu sampai menghanguskan semua isi rumahnya yang dibuat semi permanen dengan ukuran 5 x 7 meter persegi.
Baca Juga:Diduga Timbun Limbah Radioaktif, DLHK Panggil PT MonokemPentingnya Memahami Politik
“Saat sedang memotong bambu, saya melihat ada asap tebal dari dalam rumah, dan ternyata api sudah besar membakar tempat tidur,” ujar Ahmad saat di wawancarai di lokasi kebakaran, Rabu (19/12).
Ahmad menjelaskan, pemadaman dilakukan oleh warga sekitar dengan menggunakan alat seadanya. Setelah 30 menit api padam, tim pemadam kebakaran tiba di lokasi. Sempitnya jalan menuju lokasi sempat menjadi kendala tim pemadam kebakaran.
“Semua barang yang ada di dalam rumah habis. Hanya baju yang ada di jemuran bisa diselamatkan,” ucapnya.
Dia mengatakan, setelah kebakaran, Ahmad beserta istri dan kedua anaknya sementara tinggal di rumah saudaranya. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp50 juta.
“Saya berharap dari Pemerintah Kabupaten Karawang bisa membantu membangun rumah kami kembali,” katanya.(use/din)