KARAWANG-Pemkab Karawang menyambut baik intruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memasukan kurikulum kebencanaan ke sekolah.
“Sebelumnya pak Gubernur juga sudah ingin memasukan kurikulum kebencanaan di sekolah. Lalu sekarang ada intruksi dari Presiden. Kami pemerintah daerah sangat menyambut baik hal ini,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Karawang, Teddy Ruspendi Sutisna di kantornya, kemarin.
Teddy mengungkapkan, kurikulum kebencanaan kedepan akan sangat membantu menciptakan generasi penerus yang sadar akan mitigasi bencana di Indonesia.
“Pendidikan bencana ini perlu dilakukan sejak dini. Segala antisipasi atau mitigasi harus dipahami oleh masyarakat,” katanya.
Baca Juga:Perekaman e-KTP Terkendala Server ErrorSuasana Keakraban Bersama Keluarga di Novotel
Lanjut Teddy, soal kurikulum bencana, Dinas Pendidikan dan BPBD menyatakan kesiapannya menyambut intruksi pemerintah pusat. “Kita tinggal tunggu dari Kementerian Pendidikan. Kalau Dinas Pendidikan dan BPBD kita sudah siap menyambut kurikulum ini,” tegasnya.
Teddy berpikir pendidikan bencana di sekolah akan sangat berkaitan sekali dengan pendidikan lingkungan hidup. Hal tersebut tidak bisa dipisahkan.
“Jadi bukan hanya soal mereka melakukan kegiatan apa yang harus dilakukan ketika bencana saja. Para siswa juga harus paham bagaimana bencana ini terjadi. Misalnya bencana banjir, itu salah satunya adalah gundulnya hutan. Para siswa harus paham secara mendalam penyebabnya. Pendekatan terhadap alam ini sangat penting,” terangnya.(aef/din)