PURWAKARTA-Forum Silaturrahim Guru Ngaji NUsantara (FSGN)Jawa Barat, akan mengadakan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi se Jawa Barat,yang rencananya akan di gelar pada Minggu 3 Februari 2019 mendatang di Purwakarta.
Hal itu ditegaskan Ketua Panitia Silarurahim dan Konsolidasi FSGN, Hadi Musa Said Msi,lewat pres release yang diterima Pasundan Ekspres, pada Jumat (18/1) sore kemarin.
Dalam keterangan Persnya Ketua Panitia H. Hadi M Musa Said, setelah berkonsultasi dengan Abah Cipulus KH Adang Badruddin Pengasuh Ponpes Al Hikamussalafiyah Cipulus Purwakarta, yang juga sebagai Ketua Dewan Syuro DPW PKB Jawa Barat dan Wakil Rois Syuriah PW NU Jawa Barat.
Baca Juga:Budidaya Jangkrik Jadi Andalan Bumdes SalemLanggar Administrasi, 42 WNA Dideportasi
“Rencana Silaturrahim dan Rapat Koordinasi Guru Ngaji se Jawa Barat ini penting dilakukan, untuk menyikapi kondisi dan perkembangan di masyarakat yang semakin mengkhawatirkan menjelang Pesta Demokrasi Pilpres dan Pileg,” tandasnya.
H.Hadi Musa Said juga mengaku prihatin,”Dengan banyaknya ujaran kebencian, fitnah dan hoax, hal ini kalau tidak di antisipasi akan semakin membahayakan kehidupan kita, dalam berbangsa.
Indonesia adalah Bangsa yang besar dan majemuk, harus dipahami sebagai sunatullah, gesekan yang disebabkan oleh perbedaan pilihan harus dihindari, dan FSGN (Guru Ngaji) yang berhadapan langsung dengan masyarakat,”persoalan ini muncul yang seharusnya tidak perlu terus digulirkan karena memang ada kelompok-kelompok yang sengaja ingin mengadu domba rakyat, ini menjadi tanggungjawab kita semua sebagai warga bangsa,” terang Hadi Musa Said, lebih lanjut.
Forum Silaturahmi Guru Ngaji Nusantara se jawa barat ingin masyarakat Jabar tetap kondusif dan tenang dalam menghadapi, Pilpres dan Pileg, dan menjadikan hajat demokrasi ini sebagai sesuatu yang menyejukan.(dyt/dan)