DAWUAN – Fokus perbaikan Insfatruktur, Kecamatan Dawuan mengadakan Musrenbang tahun anggaran 2020 di Aula Desa Sukasari Kecamatan Dawuan, Rabu (30/1).
Camat Dawuan Drs H Moch Solih M MSi Mengharapkan Musrenbang bisa menghasilkan sesuatu yang sesuai dengan visi dan misi Bupati Subang, selain itu juga dia mengharapkan pelaksanaannya di tahun 2020 sesuai dengan hasil Musrenbang saat ini.
“Pertama agar selalu sinergi dalam membangun maka yang dihasilkan diharapkan memiliki kesamaan dengan visi dan misi Bupati, kemudian saya juga mengharap hasil Musrenbang ini bisa di repon oleh SKPD tingkat Kabupaten,” jelasnya kepada Pasundan Ekspres.
Baca Juga:BLK Diminta Cetak Wirausaha BaruKabar Gembira, iPhone Bakal Turunkan Harga
Diungkapkan Solih, jika anggaran Kecamatan Dawuan sangat terbatas, jumlahnya hanya Rp3 Miliar dibagi ke dalam 3 sektor pembangunan. Pembangunan tersebut meliputi fisik dan non fisik, baik di bidang sosial budaya, ekonomi, ataupun infrastuktur.
“Presentasenya jelas 70, berbanding 30. Kekurangannya harus direspon oleh SKPD masing-masing. Misalkan fisik, jalan untuk satu titik Rp120 juta misalkan, terus kurang nah kekurangannya itu yang masyarakat harapkan bisa tambah oleh PUPR,” tambahnya.
Di tingkat Kabupaten, Moch Solih berharap agar tidak selalu membicarakan dana kewilayahan melainkan menurutnya masing-masing SKPD harus juga membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan di lapangan.
Adapun program prioritas, menurut Moch Solih masih didominasi oleh pembangunan fisik yaitu jalan di sekitar wilayah Kecamatan Dawuan, selain juga Bumdes, dan Pariwisata.
“Masih banyak jalan Kabupaten di Kecamatan Dawuan yang harus diselesaikan, misalnya saja jalan ke Kalijati juga, yang paling parah sepanjang ini Lebak siuh ke Margasari,” ucapnya.
Menurutnya jalan Kabupaten yang paling parah kerusakannya di wilayah Kecamatan Dawuan adalah jalan Lebaksiuh ke Margasari tepatnya di sekitar Situsari ke Margasari. Jalan sekitar wilayah itu menurutnya belum tersentuh secara permanen oleh Kabupaten.
“Sebagai upaya Kecamatan untuk mendorong agar jalan Kabupaten sekitar Situsari ke Margasari itu dalam Musrenbang masuk lampiran ke 3 yang didanai oleh APBD Kabupaten atau Provinsi, atau bahkan Nasional. Selain itu juga kita mengajukan proposal perbaikan langsung ke Pemprov, “jawab Solih.
Dia mengaku bahwa selain dari APBD, sebenarnya mengalir juga dana Aspirasi Dewan Perwakilan Rakyar Daerah (DPRD) untuk perbaikan jalan dibeberapa wilayah Kecamatan Dawuan.