KARAWANG-Stok beras komersil Perum Bulog Karawang mencapai 67 ribu ton. Kebutuhan itu pun diprediksi untuk memenuhi kebutuhan pasar untuk 134 bulan kedepan.
“Sekarang kita fokus terhadap beras komersil. Beras dengan medium dan premium ini untuk menstabilkan harga beras di pasar. Saat ini stok kita di gudang itu ada sebanyak 67 ribu ton beras, bisa memenuhi untuk kebutuhan 134 bulan,” kata Wakil Kepala Subdivre Bulog Karawang, Deni Kurniadi, kemarin (19/2).
Deni menjelaskan, setiap bulan pihaknya mengirim pemesanan sebanyak 500 ton. Beras-beras tersebut di kirim untuk sejumlah pasar di tiga wilayah yakni Kabupaten/Kota Bekasi dan Karawang.
“Seperti Pasar Johar, Pasar Baru Karawang. Lalu kita kirim juga di Pasar Kranji, Pasar Baru Kota Bekasi dan Pasar Tambun Kabupaten Bekasi,” katanya.
Untuk beras medium, lanjut Deny, pihak menjual kepada pedagang Rp8.100 per kilogram dan untuk beras premium pihaknya menjual Rp12.000 perkilogram. “Kami selalu memantau harga. Saat ini harga beras relatif turun dan stabil,” katanya.
Baca Juga:Pasar Panorama Masih Semrawut, Aa Umbara Urung ResmikanPemdes Bangun Kerjasama Bentuk Forsekdes
Untuk menstabilisasi harga, Bulog Karawang juga melakukan strategi bazar murah yang menjual beras, minyaj goreng, gula dan daging sapi beku.
Sementara itu ia menjelaskan stok beras juga akan terus bertambah. Mengingat Kabupaten Karawang bakal memasuki musim panen pada akhir Maret nanti.(aef/man)