Secara terpisah Komisaris PT.Bintang Jingjing Glass Lukman Astanto melalui staf direktur Glass Andreas menyampaikan, permintaan dukungannya kepada Pemda Subang, TNI/Polri, dan warga masyarakat setempat terhadap proses pembangunan perusahaan tersebut.
Menurutnya, pembangunan perusahaan tersebut ditargetkan akan berlangsung selama 18 bulan, dengan menyerap tenaga kerja untuk tahap awal pengerjaan konstruksi dan pemasangan mesin sebanyak 300 orang. Namun kebutuhan tenaga kerja setelah produksi nanti masih menurutnya bisa mencapai 1.000 orang lebih.
“Untuk sementara ini kita menggunakan tenaga asing terlebih dahulu karena dibutuhkan kemampuan yang mumpuni dalam pengerjaan proyek awal ini. Sambil mentransfer ilmu kepada para tenaga kerja dalam negeri untuk siap bekerja,” pungkasnya.
Baca Juga:Andre Tenggelam di Danau Taman RusaPerusak APK Strategi Kuno dan Kampungan
Acara ground breaking ceremony perusahaan kaca lembaran asal China ini dihadiri langsung oleh perwakilan dari Kementrian Perindustrian dan Perdagangan Indonesia Adi Rohmanto, Deputi Bidang Pengendalian Penanaman Modal BKPM Ratna Dewi, Komisaris PT.Bintang Jingjing Glass Lukman Astanto , Direkturnya Budi Darmawan, dan staf direktur PT.Bintang Jingjing Glass Andreas. Turut Hadir Bupati Subang H.Ruhimat, Dandim 0605 Subang Letkol Arh Edi Maryono, Kapolres Subang AKBP H.Muhammad Joni, sejumlah pimpinan OPD Subang, Muspika Kecamatan Cipendeuy, dan tamu undangan lainnya.(idr/vry)