Punya Gambaran Saat Bertugas
PUSAKANAGARA-Panwascam Pusakanagara mulai melakukan sesi wawancara untuk menyeleksi calon Pengawas TPS. Seleksi ini dilakukan sesuai jadwal dan tahapan jelang Pileg dan Pilpres 17 April mendatang.
Komisioner Panwascam Pusakanagara Sudirman mengatakan, kegiatan wawancara saat ini dibagi dalam beberapa termin sesuai dengan urutan desa. Apalagi menurutnya, tanggal 27 Februari merupakan batas akhir proses wawancara.
“Kita kebut dari pagi, karena memang hari ini batas akhir,” jelas Sudirman.
Baca Juga:fokus Layani Masyarakat Kades Sukasari Siapkan Mesin Sedot Saat Sulit AirPemdes Ciasem Hilir Lanjutkan Pembangunan Kantor Desa Bertingkat
Ia menambahkan, sejauh ini tidak ada kendala cukup berarti dalam proses perekrutan PTPS. Meski harus bekerja keras karena juga bersaing dengan Saksi Parpol dan KPPS, sejauh ini kebutuhan Pengawas TPS terpenuhi.
“Dari pendaftar Alhamdulillah masih terpenuhi, ya meski memang harus bersaing ya,” jelasnya.
Sudirman menambahkan, dalam proses wawancara calon pengawas TPS ditanyakan beberapa hal misalnya seperti motivasi menjadi PTPS serta wawasan dan pengetahuan seputar kepemiluan dan pengawasan pemilu.
“Kita tanya motivasi juga seputar kepemiluan saja,” ungkapnya.
Pantauan Pasundan Ekspres, Calon PTPS yang diwawancara pun beragam mulai dari anak muda hingga orang dewasa. Bahkan, keterlibatan perempuan yang ikut menjadi Calon PTPS juga cukup banyak.
Sementara itu Panwascam Pagaden Barat juga melaksanakan test wawancara bagi PTPS, dari jumlah pendaftar sebanyak 134 orang, yang hadir dan ikuti test wawancara hanya 117 orang dari 9 desa yang ada di wilayah Kecamatan Pagaden Barat dengan jumlah TPS sebanyak 115 TPS.
Ketua Panwascam Pagaden Barat Tatang Hidayat saat di konfirmasi Pasundan Ekspres mengatakan, materi test wawancara yaitu seputar pengawasan saat proses pungut hitung, integritas calon PTPS serta pengetahuan tentang kepemiluan. Dilaksanakan selama dua hari Selasa dan Rabu (26-27/)
“Test ini penting diikuti calon PTPS, agar mereka punya gambaran saat bertugas nanti. Terlebih nantinya akan ditemukan pemilih DPTb, harus jeli karena menyngkut jumlah surat suara yang harus diberikan KPPS,” ujarnya.
Baca Juga:Serap Aspirasi Musrenbang di Tepi Danau JatiluhurMembangun Desa dengan Keuangan Mikro
Lain halnya dengan Panwascam Binong test wawancara calon PTPS dilangsungkan pada Senin (25/2), yang diikuti sekitar 163 orang untuk 130 TPS di 9 desa seKecamatan Binong.
“Iya test wawancara ini marathon satu hari tuntas,” kata Ketua Panwascam Binong Lukman Hakim.