SUBANG– Teater anak dapat fasilitasi anak melakukan eksplorasi, dengan mengekspresikan gagasannya melalui khayalannya dan kreativitasnya. Hal tersebut disampaikan guru sekaligus pembina teater anak di SD Panatagama Islamic School Rachmawati Arifin SSn.
Menurut seni teater merupakan suatu kegiatan yang dilakukan dengan mempergunakan atau tanpa mempergunakan alat yang menghasilkan pengertian, memberikan informasi, memberikan kesenangan, dan dapat mengembangkan imajinasi anak.
“Teater anak ini lebih ditekankan pada kesempatan yang luas untuk fasilitasi anak melakukan eksplorasi guna memenuhi rasa ingin tahunya, sehingga anak bebas mengekspresikan gagasannya melalui khayalannya, kreativitasnya, bermain konstruktif dan sebagainya. Maka dalam hal ini memungkinkan anak untuk mengembangkan perasaan bebas secara psikologis,” jelasnya kepada pasundan ekspres.
Rachmawati mementaskan teater anak binaanya yang berjudul sekolahku, pementasan yang kurang dari satu jam itu dipentaskan di panggung terbuka SD IT Panatagama Islamic School pada Sabtu (2/3) dan berhasil memukau para penontonnya. Tingkah lucu dan menggemaskan dari anak usia 7 dan 8 tahun (kelas 1 dan 2) berhasil menggundang gelak tawa para penonton.
Baca Juga:Dramaturgi Putra Mahkota BantenPendidikan Karakter dan Ironi (Guru) Madrasah
“Saya harus terimakasih pada pihak sekolah dan wali murid yang memberikan izin sekaligus kesempatan pada saya bersama anak-anak untuk mementaskan teater di SD Panatagama Islamic School ini semoga kedepan sebagai bentuk dari pendidikan non-formal juga media melatih kreativitas, dan kecerdasan anak bisa terselenggara pertunjukan-pertunjukan teater anak lagi,” tambahnya.
Menurut Rachmawati sementara ini teater anak yang dia bentuk memang keanggotaannya berlaku hanya untuk siswa-siswi SD Panatagama Islamic School saja, namun tidak menutup kemungkinan teater anak tersebut membuka keanggotaan secara umum. (idr/ded