Inovasi Kelola Potensi dan Isu Strategis
KARAWANG-Delapan orang peserta seleksi Sekretaris Daerah (Sekda) menjalani tahapan tes penulisan makalah di Hotel Mercure Karawang, Senin (11/3). Dalam tes tersebut para peserta hanya diberikan laptop tanpa akses internet.
Ketua Pansel Sekda Karawang, Wahyudi Zarkasyi mengatakan, dalam pembuatan makalah harus berisi tentang konsep pembangunan Karawang secara menyeluruh, tuangkan gagasannya apa yang akan dilakukan seandainya terpilih menjadi Sekda Karawang. Terobosan ide yang baru atau pemikiran stategis dengan perubahan yang signifikan, untuk memperbaharui kondisi dan situasi saat ini dengan memperhatikan anggaran dan waktu masa jabatan.
“Setiap tahun harus ada output dan yang terpenting harus membawa dampak perubahan pada pembangunan Kabupaten Karawang,” ujarnya saat memberikan sambutan membuka tahapan seleksi tersebut.
Baca Juga:Dinas Pertanian Vaksin 18.000 Anak AyamJSP dan Konsorsium Buka Forum Tenaga Kerja
Dikatakan, dalam strategi anggaran agar jangan terpaku dari anggaran APBD Karawang saja, sumber anggaran bisa dari Provinsi atau Pusat, PHRN akan lebih bagus kalau bisa narik dana dari luar.
“Makalah merupakan ekstraksi dari pemikiran original yang benar-benar merupakan ide dari pemikiran peserta, berkaitan dengan penguasaan teknis Sekda dalam mengelola uang, barang, orang, aset dan perannya sebagai Kepala Penanggulangan Bencana Daerah,” katanya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, makalah yang ditulis original berdasarkan ide masing-masing peserta seleksi. Panitia menyediakan data dan informasi untuk bahan penulisan makalah yang bersumber dari Buku Karawang dalam angka, Booklet Gambaran Umum Kabupaten Karawang, Laporan Akuntabilitas Kinerja, RPJMD, data BPS dan data pendukung lainnya.
Ia menambahkan, peserta hanya disediakan laptop khusus untuk penulisan makalah, pelamar tidak diperkenankan membawa laptop maupun alat penyimpanan data lainnya ketika pelaksanaan penulisan makalah. Pelamar tidak diperkenankan mengakses internet untuk mendapatkan data dan informasi.
“Pelamar juga tidak diperkenankan membawa referensi, buku, jurnal, kutipan berita yang dapat dijadikan acuan tulisan serta tidak diperkenankan membawa alat komunikasi (Handphone) ke dalam ruangan tes,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Karawang, Asep Aang Rahmatullah menjelaskan, tahap penulisan makalah ini, bertujuan untuk melihat cara pandang dari para peserta saat nantinya terpilih sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang.