PAGADEN BARAT-Pemdes Mekarwangi Kecamatan Pagaden Barat mulai menjalankan usahanya melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Usaha yang dijalankan bergerak dalam bidang usaha perikanan dan perdagangan.
Ketua BUMDes Mekarwangi Uus Taufiqurahman mengatakan, susunan kepengurusan BUMDes telah terbentuk. Bersama dengan Sekretaris Yayan serta Bendahara Dewi Ismayasari, ia mengaku siap menjalankan amanah ini untuk kemajuan BUMDes Mekarwangi.
“Untuk awal kita dapatkan penyertaan modal dari Dana Desa sebesar Rp 40 juta tahun anggaran 2018 lalu,” kata Uus.
Baca Juga:Inovasi Petani Tanam Padi GogoJokowi Akan Resmikan Desa Kawasan, Staf Kepresidenan Temui Bupati
Uus mengatakan usaha perikanan dan perdagangan dipilih karena sesuai dengan potensi dan peluang usaha yang dimiliki Desa Mekarwangi. Dimana sumber pokok yaitu kebutuhan air cukup memadai, dan potensi itu dimanfaatkan untuk empang.
“Kita punya target tahun 2019 bisa memutarkan uang berjalan sebesar Rp 52 juta artinya ada pengembangan usaha sebesar 12 juta/tahun,” bebernya.
Selain perikanan, BUMDes ini juga menjakankan usaha kemitraan ayam potong dengan pelaku UMKM di wilayah Desa Mekarwangi.
Dari hasil pengembangan usaha itu kata Uus, akan terus dikembangkan hingga mampu meningkatkan omzet yang kemudian akan menjadi salahsatu PADes.
Sementara itu Kepala Desa Mekarwangi Edi Rohedi mengatakan, akan terus mendorong BUMDes yang telah berjalan. Apalagi ada kerjasama dengan pelaku UMKM, tentu akan mendorong ekonomi masyarakat desa. Sehingga potensi peningkatan omzet akan semakin terbuka.
“Kita sedang lihat peluang itu, mudah-mudahan lancar. Jadi BUMDes ini bisa betul-betul bermanfaat untuk Desa Mekarwangi,” bebernya.(ygi/dan)