KARAWANG-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karawang, mengancam bakal memangkas anggaran perlengkapan untuk menempati Pemda 2 yang sudah dianggarkan oleh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang menempati bangunan baru itu, jika anggaran itu tidak terserap secara maksimal tahun ini.
Anggota Banggar DPRD Karawang, Indriyani mengatakan, seharusnya pada bulan September ini gedung Pemda 2 sudah harus ditempati. Sebab OPD yang bakal menempati gedung itu sudah menganggarkan pembelian peralengkapan berupa alat-alat kantor. “Jadi jika anggaran perlengkapan itu tidak terserap, maka tahun 2020 anggaran itu bakal kami pangkas. Karena sudah diberikan anggaran tapi tidak diserap dengan maksimal,” ujar Indri saat ditanya terkait penempatan OPD di gedung Pemda 2, Selasa (9/4).
Menurut Indri, harusnya gedung Pemda 2 itu segera ditempati, sebab jika dibiarkan terlalu lama malah bangunan itu malah kropos dan hancur karena terlalu lama tidak ditempati. Selain itu, pihaknya juga sudah meminta dinas teknis untuk menambah pengamanan di gedung Pemda 2. Sebab sebelumnya ada yang mencuri bahan-bahan disana. “Jadi tidak sembarang orang yang boleh masuk ke Pemda 2, agar tidak terulangi adanya pencurian disana,” katanya.
Baca Juga:Forum Silaturahmi Pantura Salurkan Bantuan Korban Banjir CiasemHUT TNI AU ke 73 Momen Pengabdian
Dijelaskan, sebenarnya adanya bangunan pemda 2 ini untuk memberikan pelayanan kepada masrayakat lebih maksimal. Sebab yang menempatinya diharapkan adalah OPD-OPD yang melakukan pelayanan langsung kepada masyarakat seperti DPMPTSP, Disdukcapil dan Dinas Kominfo.
“Sebenarnya sudah tidak ada alasan lagi bagi OPD untuk menempati gedung Pemda 2, tapi karena belum juga ditempati. Kedepan kami akan pertanyakan alasan mereka (OPD) belum menempatinya,” tutur Indri.(use/ded)