DAWUAN-Kelelahan dalam menjalani tugas banyak melanda sejumlah PPK di Kabupaten Subang, tidak terkecuali di Kecamatan Dawuan. Ketua PPK Dawuan Misbah SKK SPd, mengaku hanya sempat tidur paling lama 2 jam dalam sehari sejak pemungutan suara, Rabu (17/4) lalu. Hingga rapat pleno dan rekapitulasi di tingkat Kecamatan saat ini.
Saat ditemui dan berbincang dengan Pasundan Ekspres, suaranya parau, matanya lesu, tetapi Misbah dan kawan-kawan tetap mesti menjalankan kewajibannya melaksanakan rekapitulasi suara di Aula Desa Sukasari.
“Ya semua juga pasti kelelahan, untuk yang Kecamatan Dawuan saja yang jumlah TPS nya terbilang tidak begitu banyak, bila dibanding dengan kecamatan lain, lelahnya bukan main. Apalagi PPK yang jumlah TPSnya banyak,” jelas Misbah.
Baca Juga:Menang di Subang, Jokowi Kuasai 23 KecamatanSosialisasi Advokasi Orang Jalanan, Pengunjung Padati Jalan
Dalam kesempatan perbincangan itu juga, Misbah memohon pengertian Panwascam juga para saksi, agar senantiasa kawal terus, hadir pada setiap rekapitulasi suara yang hingga saat ini masih berlangsung, untuk meminimalisir human eror akibat kelelahan.
“Dari kelelahan itulah, bisa saja terjadi human eror yang berdampak pada hasil rekapitulasi yang salah. Misalkan. Kalau ada saksi dan Panwascam yang mengawasi kan nanti bisa kita saling koreksi,” tambah Misbah.
Misbah juga berharap agar pemerintah bisa meninjau kembali penyelenggaraan Pemilu serentak Pilpres dan Pileg ini, pasalnya menurut Misbah, dari sejak pendistribusian logistik, banyak terdapat kekeliruan yang terjadi, sampai pada pemungutan suara hingga saat sekarang rekapitulasi di tingkat kecamatan. Kekeliruan itu masih juga ada saja apalagi ditambah dengan kelelahan.
“Iya harus eda evaluasi, mengingat Pemilu ini hajat bersama bangsa Indonesia setiap lima tahun sekali kan. Dengan serentak seperti sekrang tentu saja akan didapati banyak kekeliruan. Karena mungkin pengalaman pertama penyelanggaraan serentak, ditambah faktor-faktor lain seperti kelelahan,” tambah Misbah lagi.
Kemudian Misbah juga mengingatkan pada masyarakat terutama para pendukung calon-calon tertentu, baik pendukung Capres, atau Caleg, agar bersabar sebab menurutnya untuk mendapatkan hasil rekap yang valid perlu kerja yang teliti.(idr/dan)