PURWAKARTA-Sedikitnya 200 Warga Desa Ciririp mengikuti cek kesehatan dan pengobatan gratis yang digelar Siloam Hospitals Purwakarta di Kampung Gunung Buleud RT 01/RW 01, Desa Ciririp, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Rabu (24/4).
Kegiatan yang digelar bekerjasama dengan Jasa Raharja Purwakarta ini mendapat apresiasi dari Camat Sukasari Jaya Pranolo.
“Kami mengapresiasi dan berterimakasih kepada Rumah Sakit (RS) Siloam yang telah menggelar kegiatan bakti sosial berupa pengobatan gratis bagi warga Desa Ciririp,” ujarnya kepada Pasundan Ekspres saat ditemui di lokasi.
Dijelaskannya, kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi warga Desa Ciririp. Pasalnya, kata Jaya, keberadaan pusat layanan kesehatan lokasinya cukup jauh yaitu sekitar 40 km dari pusat kota Purwakarta. “Selain itu, di Kecamatan Sukasari ini hanya ada satu pusat layanan kesehatan, yaitu Puskesmas Sukasari,” kata Jaya.
Baca Juga:Malahayati Promosikan Simping Wanayasa di LangkawiSMAN 1 Purwadadi Kembangkan Bakat Seni Kreativitas Siswa
Lebih lanjut Jaya menjelaskan, saat ini pihaknya pun tengah mengusahakan ketersediaan pusat layanan kesehatan di wilayahnya. “Termasuk mengupayakan Puskesmas Sukasari memiliki layanan rawat inap dan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (PONED). Mudah-mudahan bisa segera terwujud,” ujarnya.
Senada diucapkan Kepala Desa Ciririp H Mahdum. “Saya dan warga menyambut baik pengobatan gratis yang digelar RS Siloam Purwakarta dan Jasaraharja Purwakarta. Warga juga tampak antusias untuk mendapatkan layanan cek kesehatan gratis ini,” kata Mahdum.
Dirinya pun menyebutkan jika Desa Ciririp bakal segera mewujudkan pembangunan Saung Ambu. “Ini semacam pusat layanan kesehatan bagi warga. Nantinya ada dokter, bidan, dan tenaga medis yang siap membantu pengobatan warga Desa Ciririp,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Divisi Bisnis dan Pengembangan Siloam Hospitals Purwakarta Nita Hanjani Dewi mengatakan, bakti sosial berupa cek kesehatan dan pengobatan gratis ini merupakan bagian dari program CSR Siloam.
“Sebenarnya kami secara rutin menggelar penyuluhan kesehatan maupun cek kesehatan ke berbagi desa dan kecamatan, termasuk ke perusahaan dan komunitas. Bahkan sebulan bisa mencapai empat kali di empat tempat yang berbeda,” katanya.
Namun memang, sambungnya, biasanya lokasinya masih di area yang terjangkau dari RS Siloam. “Karena itu, di Desa Ciririp ini kami tak hanya menggelar penyuluhan kesehatan saja tapi dibarengi dengan pengobatan dan cek kesehatan gratis,” ujarnya.