CIPEUNDEUY-SMK TIM B Cipeundeuy melepas ratusan siswa dan siswi kelas 12 yang telah lulus mengenyam pendidikan. Ratusan siswa dan siswi tersebut terdiri dari beberapa keahlian. Bahkan sudah dikontrak kerja oleh beberapa perusahaan ternama di Jawa Barat.
Pada acara pelepasan tersebut, OSIS SMK TIM B Cipeundeuy juga menggelar fescation yang menampilkan berbagai kreativitas para siswa dan siswi. Mulai dari kreativitas seni, manajemen, dan tehnik.
Menurut pembina Osis Yogi Arya, mewakili Kepala Sekolah menyampaikan kepada Pasundan Ekspres, tiga kreativitas tersebut menjadi landasan terselenggaranya fescatiin di SMK TIM B Cipeundeuy tersebut.
Baca Juga:THM Tutup Total atau Dibatasi Belum DitentukanDemokrat Optimis Raih Kursi Ketua DPRD
“Mereka menampilkan kreativitas seni, terdiri dari tari, musik, rupa (mural), bahkan teater, kemudian kreativitas manajemen, bagaimana mengolah acara, mendatangkan sponsor, menjual tiket, cari keuntungan dan lain-lain, dan tehnik, membuat stand, dengan imajinasi dan gagasan masing-masing,” jelasnya.
Acara yang berlangsung meriah itu, sepenuhnya mendatangkan kreator-kreator lokal sebagai daya saing tumbuhnya ekonomi kreatif di Subang, dengan Kabupaten/kota lain.
Menurut Arya, tumbuh kembang ekonomi kreatif hari ini di Subang harus merata di seluruh bagian Kabupaten Subang. Maka dari itu dirinya mengaku membina OSIS di SMK TIM B Cipeundeuy dengan maksud sebagai wadah untuk menumbuhkembangkan ekonomi kreatif di Kabupaten Subang, yang mampu berdaya saing dengan produk luar.
“Kami mengundang kelompok kreatif seperti pabrik imaji, band-band lokal Subang, sebagai upaya untuk mengarahkan agar kreativitas tumbuh di setiap wilayah Subang,” tambahnya.
Rikbal Permana salahsatu anggota Osis, mengaku senang dan bangga menjadi bagian dari digelarnya fescation di almamaternya tersebut. Dia sadar betul jika pengalaman bergabung menjadi salah satu panitia dalam event itu, akan berharga dan berguna untuk masa yang akan datang.
“Senang, bisa menjadi panitia, pengalaman yang berharga, mudah-mudahan bisa berguna untuk bisa mengelola atau menjadi bagian dari acara-acara berikutnya. Baik di sekolah atau di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya singkat.
Selain menampilkan berbagai kreativitas, dalam pelepasan siswa dan sisiwi yang dikemas dengan gelaran Fescation itu, juga sarat akan pendidikan sebuah gerakan sosial, serta pendidikan lingkungan.