NAGREG–Sat Lantas Polres Bandung bersama Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung melakukan pemantauan jalur arus mudik sepanjang jalan Cileunyi hingga Lingkar Nagreg, untuk memastikan jalan tersebut aman di lintasi masyarakat disaat mudik ke kampung halamannya. Hal tersebut dikatakan Kasat Lantas Polres Bandung AKP Hasby Ristama.
“Berdasarkan pengamatan dan data, 80 persen jalur siap dilintasi oleh kendaraan pemudik dari arah Bandung menuju Selatan. Kita mengecek jalur yang dilintasi pemudik, hampir diperkirakan 80 persen sudah siap,” ungkap Hasby Noor usai pemantauan jalur Nagreg, Jumat (3/5).
Hasby menjelaskan, beberapa ruas jalan, masih harus diperbaiki. Termasuk perbaikan lampu dan penambahan rambu-rambu yang harus segera dipasang. Menurutnya, pada H-20 hari raya Idul Fitri semua sudah disiapkan dan diperbaiki. “Kami juga akan melakukan berkoordinasi dengan jasa marga agar cepat melakukan perbaikan jalan di jalur tol,” jelasnya.
Baca Juga:Suka Manis? Takut Gemuk?Tim Gabungan Pemkab Subang Cek Stok Kebutuhan dan Harga Sembako
Menurutnya, sejumlah ruas jalan yang berlubang beberapa diantaranya sudah diperbaiki oleh PUPR Provinsi Jawa Barat. Hal itu dilakukan agar warga yang hendak mudik selamat dan tidak terdapat hambatan. Antisipasi jalur pun, katanya, dilakukan di Cikaledong, Nagreg. Sehingga pihaknya akan memasang pos pengamanan dan terdapat perbaikan jalan yang masih berlangsung. Pihaknya juga akan membuat papan imbauan di terowongan lingkar Nagreg. “Ada papan imbauan dilarang berhenti sembarangan di pinggir jalan dan melakukan selfie yang berpotensi menyebabkan kecelakaan. Kita siapkan rambu dan banner sebagai pemberitahuan edukasi kepada masyarakat soal mudik,” terangnya.
Dirinya mengatakan kondisi arus lalu lintas di wilayah Nagreg saat ini berjalan normal, tidak terdapat kendala ataupun kemacetan. Pihaknya juga akan menyiapkan tolo-tolo agar menjelang saat mudik antisipasi bisa dilakukan. “Nagreg merupakan jalur utama ke Selatan, yakni Garut dan Tasik dan Cilacap bisa menjadi jalur yang digunakan,” jelasnya.
Lebih lanjut lagi, Hasby pun mengatakan pada h-3 dan hari Idul Fitri hingga h plus lebaran akan dilakukan one way, kurang lebih setengah atau satu jam. Selain itu akan disiapkan tim petugas pengurai kemacetan. “Rekayasa lalulintas yang terbaik kami lakukan. Dan rekayasa ini sudah diperhitungkan sebagaimana mestinya. Masyarakat tidak perlu khawatir, sudah dipersiapkan oleh polisi dan instansi lainnya kita prepare di jalan. Cctv ada sekitar enam tempat dipersiapkan,” katanya.