PURWAKARTA-Minimnya dukungan Pemerintah Daerah Purwakarta, tak menyurutkan semangat Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Purwakarta untuk tetap konsisten menyalurkan bantuan kepada para mustahiq. Hal tersebut disampaikan Ketua Baznas Kabupaten Purwakarta H Saparudin S.Fil.I M.Pd saat ditemui Pasundan Ekspres di ruang kerjanya, di Gedung Dakwah, Jalan Ahmad Yani, Cipaisan, Purwakarta, Rabu (22/5).
“Alhamdulillah pada Ramadhan tahun ini kami kembali menyalurkan paket sembako. Ini rutin kami lakukan setiap Ramadan, yakni dirolling tiap tiga kecamatan. Ada pun Ramadan kali ini giliran kecamatan Bojong, Kiarapedes, dan Sukasari,” ujarnya kepada koran ini.
Jumlah sembako yang dibagikan, sambungnya, sebanyak 300 paket dan didistribusikan ke kantor kecamatan masing-masing. “Jadi tiap kecamatan kebagian 100 paket. Mudah-mudahan bermanfaat bagi para penerimanya,” kata Saparudin.
Baca Juga:Kenaikan PBB Didasarkan Surat Keputusan BupatiJelang Lebaran, Pengusaha Fashion Raup Untung Berlipat Ganda
Lebih lanjut Saparudin menyampaikan, pihaknya juga memiliki beberapa agenda lainnya selama Ramadan ini. “Pada 27 Mei 2019 ini kami akan menggelar evaluasi program beasiswa santri, di mana saat ini ada 65 santri penerima beasiswa,” ujarnya.
Setiap santri, kata dia, menerima beasiswa sebesar Rp250 ribu per bulan selama satu tahun. “Nah, apabila saat evaluasi tahunan berhasil atau dinyatakan lulus, maka santri tersebut berhak atas beasiswa kembali selama setahun ke depan hingga maksimal selama 6 tahun,” katanya.
Sementara agenda lainnya, kata Saparudin, adalah menyalurkan atau pembagian kadeudeuh berupa uang ketupat kepada guru-guru diniyah dan Taman Pendidikan Alquran (TPQ) pada 31 Mei 2019 mendatang.
“Ada pun jumlahnya sebanyak 489 untuk Diniyah dan 109 untuk TPQ. Insya Allah dengan didasari spirit iman dan takwa dalam rangka mendukung pemerintah daerah kami siap mengentaskan kemiskinan demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.(add/vry)