SUBANG-Masyarakat Kampung Gadog Desa Sukahurip Cijambe Subang, keluhkan jalan buruk yang tak kunjung diperbaiki. Padahal jalan tersebut jaraknya dengan kantor Pemda Subang hanya sekitar 3 KM melalui Cimerta. Selain jalan yang buruk, penerangan sepanjang jalur ini jika malam hari juga nyaris tidak ada.
Seperti disampaikan seorang warga Kampung Gadog, Dita. Menurutnya jalan di Kampung Gadog Sukahurip memang sudah lama tidak tersentuh oleh pembangunan daerah Subang.
Padahal menurutnya jalan yang menghubungkan antara Cimerta, Gadog, dan Cipeuris tersebut adalah jalan Kabupaten.
Baca Juga:BPJS Ketenagakerjaan Karawang Berbagi dengan Yayasan Daarul HasanahUstad Arifin Ilham Meninggal Dunia, Berikut Wasiat Terakhirnya
“Ya sudah lama juga gini-gini aja jalan mah, ada penghotmikan juga tidak sampai ke sini. Mudah-mudahan saja tahun ini terealisasi pembangunan jalan sampai ke Gadog.” Jelasnya.
Sepengetahuannya, setiap tahun dirinya selalu mendapati kabar bahwa jalan akan mulai dibangun, namun nyatanya sampai dengan sekarang jalanan di Gadog Sukahurip masih saja kondisinya buruk.
Dikatakan Dita, agar jalan tidak terlalu terjal dilintasi, oleh warga sekitar dengan gotong royong selalu mengupayakan pengarugan pada beberapa bagian jalan yang berlubang terlalu dalam, yang membahayakan pengguna jalan.
“Warga biasanya gotong royong aja, iuran beli pasir sedot untuk arug beberapa bagian jalan yang lubangnya cukup dalam. Karena selain terjal jalan di sini juga curam, kalau tidak diminimalisir bagian jalan yang berlubang dalam itu bisa membahayakan,” tambahnya.
Dita berharap agar Pemda Subang, bisa segera memperbaiki kerusakan jalan di Kampung Gadog Desa Sukahurip itu. Untuk kelancaran akses masyarakat serta keselamatan, apalagi menurutnya banyak tetangganya di Gadog yang bekerja sebagai buruh pabrik, yang pulang ketika hari sudah mulai gelap, kondisi jalan yang buruk tanpa lampu penerangan jalan sangat membahayakan.(idr/dan)