Pemkab Anggarkan Rp 200 Miliar
SUBANG-Dinas PUPR Kabupaten Subang mengalokasikan anggaran tahun 2019 sebesar Rp 200 miliar. Alokasi tersebut akan digunakan untuk pegerjaan infrastruktur jalan dan jembatan di wilayah Kabupaten Subang.
Sementara itu, untuk memaksimalkan pembangunan infrastruktur kebinamargaan dan infrastruktur lainnya, tahun 2020 akan ada peningkatan alokasi anggaran yang mencapai Rp 400 miliar.
“Iya tahun ini masih belum naik kisaran Rp 200 miliaran. Tahun 2020 alokasinya kita rencanakan naik 100 %, kisaran angka Rp 400 miliar,” ujar Kepala Dinas PUPR Ir. Besta Besuki usai pertemuan dengan Bupati Subang H. Ruhimat di Rumdin, Jumat (24/5).
Baca Juga:Wildan Widarman Jabat Dirtekbang DAHANARemaja Harus Siap Sambut Era Industri 4.0
Dari alokasi itu, pihaknya akan memprioritaskan pembangunan jalan beton. Selain jalan beton juga akan pengerjaan hot mix, jembatan dan TPT.
Menurut Besta, realisasi anggaran Infrastruktur pada Dinas PUPR tersebut sebagai bagian dari program Jawara infratruktur yang dicanangkan Bupati Subang Haji Ruhimat.
Dimana kebutuhan akan infrastruktur jalan sangat urgent, sebagai upaya pemerintah daerah mendorong distribusi dan transportasi orang serta barang, dalam kegiatan perekonomian masyarakat kota juga pedesaan.
“Jadi program Jawara Infrastruktur otomatis mendukung aktivitas ekonomi masyarakat,” katanya.
Sementara itu Kabid Bina Marga Endang Rohendi menambahkan, bahwa tahun ini alokasi anggaran tahun 2019 tidak ada peningkatan masih kisaran Rp 200 miliar. Dari total anggaran tersebut akan disebar di 30 kecamatan sekabupaten Subang, untuk 250 ruas jalan, terbagi 781 titik.
“Kalau ruas jalan ada 250 ruas, tapi kalau paket pekerjaan ada 781 titik,” kata Endang.
Dari total 781 pekerjaan tersebut, kata Endang terbagi untuk pekerjaan jalan, jembatan, konsultan, TPT dan drainase.
Endang menegaskan bahwa program infrastruktur kebina margaan akan selesai tepat waktu, “Sesuai dengan perintah pak bupati dengan program Jawara nya, akan kita laksanzkan tepat waktu,” tuturnya.(dan)