SUBANG-Kementerian Pariwisata RI bersama Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mendampingi Desa Cisaat, Kecamatan Ciater Kabupaten Subang dalam pelatihan Homestay dan Tourguide di Desa Wisata Cisaat, Selasa (18/6). Pendampingan diwujudkan dalam bentuk pelatihan pariwisata kepada masyarakat.
Kasubdit Kemitraan Usaha Masyarakat, Asisten Deputi Pengembangan SDM Pariwisata dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian Pariwisata RI, Rulita Matsuri Rahma Esa, mengatakan, pihaknya menggandeng 57 perguruan tinggi di Indonesia yang masing-masing bertugas menggandeng satu desa untuk bisa ditingkatkan dari berbagai segi.
“Kita harapkan dari setiap desa yang didampingi perguruan tinggi melalui program pengabdian masyarakat ada progres kemajuannya. Khususnya untuk Sumber Daya Manusia (SDM) Homestay dan Tourguide (Pemandu wisata) yang profesional.
Baca Juga:Pelayanan RSUD Kembali DikeluhkanPonpes Al-Muthohhar Dikunjungi Kapolres
“Pelatihan ini digelar hanya satu hari, untuk pemilik homestay diikuti 50 orang dan untuk Tourguide nya ada 15 orang,”ujar Rulyta.
“Mengapa di Desa Cisaat? Dikarenakan rekomendasi untuk desa tersebut sangat berpotensial dan banyak dikunjungi wisatawan, dan terlebih lagi banyak homestay yang ada desa wisata Cisaat,” ungkapnya.
Secara bersamaan, Ketua Kompepar Kabupaten Subang Alam Randjatan mengucapkan terimakasih kepada Kemenpar dan UNJ yang telah berbagi ilmu sekaligus praktik kepada warga desa wisata cisaat khususnya bagi mereka pemilik home stay. Sekaligus memberikan pembekalan bagaimana menjadi pemandu wisata yang profesional.
Pelatihan seperti ini sangat menunjang SDM, karena memuat materi pengetahuan dan juga praktek dilapangannya.
“Mereka diajarkan melayani tamu (Wisatawan) yang mau memakai jasa mereka seperti menyambut, memperlihatkan ruangan ( kamar ) mempersilakan makan, memandu ke tempat wisata dengan pengetahuan yang apik,” pungkasnya.(ygo/man)