SUBANG-Target PAD DPMPTSP Kabupaten Subang hingga bulan ini, sudah mencapai 85,23 %, dari nominal target rupiah sebesar Rp 8 miliar untuk tahun ini. Pihak dinaspun optimis target tersebut akan tercapai hingga akhir tahun.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Subang H. Ahmad Sobari mengatakan, target PAD tahun ini DPMPTSP kebagian beban sebesar Rp 8 miliar. Sesuai data terkini bulan Januari-Juni 2019 sudah mencapai 85,23 %.
“Kami yakin sebelum akhir tahun bisa mencapai target 8 miliar tersebut,” ujarnya.
Baca Juga:Ratusan Pedagang Purwadadi Kembali Demo Menolak Pengelolaan Pasar oleh SwastaSuwarna Divonis Setahun, Dadang 1,5 Tahun, JPU Ajukan Banding
Untuk memberikan kenyamanan layanan, pihaknya menyiapkan ruang khusus konsultasi para investor, yang nantinya akan dilayani oleh para petugas dari OPD- OPD terkait, yang berhubungan dengan bidang investasinya.
Ahmad menjelaskan, hingga kini pihaknya sudah mengeluarkan 357 izin, yang di mohonkan investor. Permohonan izin tersebut sudah mengaplikasikan basis OSS atau secara online.
Saat ini kata Ahmad, perkembangan investasi di Subang cukup berkembang sangat pesat. Investor sangat berminat ingin berinvestasi di Kabupaten Subang.
“Dengan perizinan online ini kita dari bulan Januari-Juni 2019 saja sudah mengeluarkan ratusan izin,” tuturnya.
Ahmad mengatakan, untuk lebih mempermudah pengetahuan terhadap para calon investor, pihaknya akan membangun ruang khusus dalam waktu dekat dengan menghadirkan petugas pelayanan dari OPD- OPD terkait.
Mengenai perizinan seperti dari DKUPP, DIsbudparpora,dan lainnya sehingga nantinya calon investor tersebut, mengetahui secara gamblang.
“Dalam waktu dekat petugas dari OPD terkait akan melayani pengetahuan terhadap calon investor dan kita dalam waktu dekat akan membangun ruangan khusus konsultasi,” katanya.
Baca Juga:Baru Tiga Hari, Kuota PPDB Nyaris PenuhMembandel, Reklame Kedaluwarsa Ditertibkan
Sementara itu Kepala DKUPP Subang Rahmat Faturahman manambahkan, dampak dari perkembangan Kabupaten Subang saat ini, berdampak terhadap banyak nya jasa usaha kuliner, perdagangan dan lainnya hal tersebut memang menjadikan Kabupaten Subang semakin maju dan berkembang.
“Pastinya ada dampaknya dan ini sangat bagus sehingga Subang tambah maju,” pungkasnya.(ygo/dan)