Pembebasan Lahan untuk Akses Jalan Masih Terkendala
SUBANG-Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut, terminal car yang saat ini tengah dibangun mulai bisa beroperasi pada April-Mei 2020 mendatang. Hal itu diutarakan dalam jumpa pers bersama awak media usai melakukan rapat internal bersama pihak-pihak terkait di Site Office PTRPW Consortium, Desa Patimban, Minggu (23/6).
Kehadiran Menteri Perhubungan ke Patimban sekaligus memberikan pemberian sertifikat Basic Safety Training-Kapal Layar Motor(BST-KLM) pada warga terdampak pelabuhan Patimban.
“Proyek Patimban adala Proyek Strategis Nasional yang harus kita selesaikan tahun depan. Jadi saya melakukan pengecekan terkait progress,” ucap Menteri Perhubungan Budi Karyasumadi didampingi Dirjen Perhubungan Laut serta Bupati Subang.
Menurut Budi, sejauh ini progress pembangunan berjalan dengan baik sesuai dengan timline yang telah ditetapkan. Selain itu, kunjungan tersebut berkaitan dengan koordinasi dengan Pemerintah Kab. Subang untuk melakukan percepatan pembangunan.
Baca Juga:Bupati Subang: Nelayan Lokal Jangan jadi Penonton di Pelabuhan PatimbanBikin SIM Gratis Khusus Lahir Tanggal 1 Juli
“April Tahun depan itu mungkin kita akan melakukan penggunaan pertama dari Car Terminal itu. Jadi saya akan koordinasikan semuanya, baru akhir 2020 itu sudah selesai semuanya,” ucap Budi.
Sejauh ini kata Menhub, progress Car Terminal sudah mencapai 35 persen dalam pembangunannya serta 29 persen untuk progress pembangunan secara keseluruhan.
Menhub juga menyebutkan, rencana operasi awal car terminal pada akhir tahun 2019 batal terlaksana. Mengingat ada kendala dalam pekerjaan access road menuju Pelabuhan Patimban terkait dengan pembebasan lahan.
“Dari Dirjen Bina Marga itu menyampaikan kemungkinan selesainya bulan April Tahun 2020, soft launching akhir tahun 2019 terkendala akses jalan. Kemungkinan Mei 2020,” bebernya.
Budi menambahkan, mengenai kendala pembebasan lahan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Namun apabila musyawarah gagal dicapai kata sepakat, akan diambil jalan konsinyasi ganti rugi lahan.
Sementara itu, Bupati Subang H. Ruhimat menuturkan, kehadiran Menteri Perhubungan ke Patimban merupakan suatu perhatian dari Pemerintah. Dalam hal ini kata Bupati H.Ruhimat, kaitanya dengan Pembangunan pelabuhan Patimban juga hal yang berkaitan dengan sosial masyarakat.
“Adanya pelatihan dan pendataan pada masyaraat kami untuk menyiapkan SDM ke depannya. Soal infrastruktur ke depan juga akan jadi perhatian kami dari Pemda Subang,” ucap Bupati Subang saat diawancarai.