SUBANG-Delapan atlet terbaik Kontingen Muaythai Jawa Barat lolos ke babak semi final pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Ke-7, dan Liga Nasional (Liganas) di Bogor Jawa Barat.
Mereka yang lolos antara lain Hilmi Alimin di kelas 51 kg putera, M Redho Abhibawa di kelas senior 51 kg putera, M. Ramdhani Londo kelas senior 54 kg putera, Ganti Alamsyah kelas senior 63 kg putera, Edimus kelas senior 63 kg putera, Sandi Maleong kelas senior 78 kg putera, Defan Dwisatrio junior 45 kg putera, dan Gusti Sialana kelas senior 75 kg putra.
Ketua Umum (Ketum) Pengurus Provinsi (Pengprov) Muaythai Jawa Barat Rahyang Mandalajati Evi Silviadi melalui Sekretaris Umum (Sekum) Muaythai Jabar Nendy Suryanegara mengatakan, mereka semua berpeluang meraih medali emas untuk kontingen Jabar. Namun sangat disayangkan ada dua atlit Jabar di kelas 51 senior putera terjadi Jabar all semi final yakni Hilmi Alimin dan M. Redho Abhibawa.
Baca Juga:BREAKING NEWS! ATM di Kompleks Pemda Subang Hampir Dibobol, Satu Pelaku DitangkapJelang Putusan MK, Kendaraan Masuk Tol Cipali Diperiksa
Menurutnya, jika melihat kekuatan lawan-lawan Jabar di babak semi final, semua Provinsi yang ikut di Kejurnas dan Liganas 2019 Bogor ini, kemampuan atlitnya sudah mulai merata seperti Banten, Maluku, NTB, DKI, Papau dan Jateng.
“Kalau melihat peluang kita tetap optimis dari 8 finalis, kita mampu menyapu semua medali emas. Tetapi kita juga melihat kemampuan dari semua pemprov Muaythai sudah mulai merata, terlebih melihat Jateng yang begitu pesat, termasuk Papua, NTB dan Banten,” ungkapnya.
Hingga hari ketiga (27/6) Jabar sudah meraih 2 medali perunggu yang dipersembahkan oleh Desy Ratna Chemy yang turun di kelas 51 kg senior puteri dan Kartika di kelas 48 kg puteri.
“Sampai hari ketiga Jabar baru memperoleh 2 medali perunggu, yang dipersembahkan Desy Ratna Chemy di kelas 51 kg senior puteri, dan Kartika di kelas 48 kg senior puteri,” terangnya.
Pada Kejurnas Ke-7 dan Liganas Bogor 2019 kali ini kontingen Jabar menemui kendala teknis dan non teknis. Seperti tidak bisa diikutsertakannya 7 atlit andalan muaythai Jabar diantaranya, Reymond, Ray di kelas putera dan kelas puteri Nursa’adah serta Adisty.
Selain itu, ada beberapa atlit Muaythai Jabar yang tidak bisa mengikuti pertandingan di Kejurnas dan Liganas Bogor saat ini. Karena alasan dari 27 provinsi peserta Kejurnas dan Ligamas, minim membawa atlit junior putera- puteri termasuk atlit di kelas kadet, meski Jabar masih bisa menurunkan dua kelas kadetnya.