“Paling hanya mengandalakan bantuan dari BPBD saja, dari siang hingga malam tengki terus bergantian mendistribusikan air bersih untuk desa kami, khusunya untuk dua dusun itu, meski tidak tiap hari datang tapi cukup membantu. Selebihnya bagi masyarakat yang mampu, mendapatkan air dengan membeli galon untuk memenuhi kebutuhan air sehari-harinya,” jelas Ujang Sucipto.
Ujang mengatakan, belum ada solusi yang signifikan untuk mengatasi kesulitan air tersebut. Selain mengandalakan bantuan dari pihak Pemerintah Kabupaten Subang, ia pun mulai khawatir akan kesehatan warganya akibat dari kesulitan air.(idr/sep/vry)
KEKERINGAN
- Desa Kadawung
- 150 KK
- Desa Kadawung dilanda kekeringan sejak dua bulan lalu
- Sumur dan sungai sudah tidak airnya
- Masyarakat terpaksa beli galon isi ulang untuk kebutuhan sehari-hari
2. Desa Salamjaya
Baca Juga:Lagi, Satu Pelajar Meninggal karena DBDPolres Rayakan Hari Bhayangkara Bersama TNI
- 270 KK
- Desa Salamjaya mengalami krisis air bersih
yaitu Dusun Guhanaya dan Dusun Sadang - Warganya mengandalkan bantuan air bersih dari BPBD
- Pemdes khawatir kesehatan warga akibat kesulitan air
SOLUSI SEMENTARA
- BPBD Kabupaten Subang Suplai air bersih
- Polres Subang turut menyuplai air 5.000 liter air untuk dua desa