KALIJATI–Siskmaling (Sistem kemanan lingkungan) merupakan upaya bersama dalam meningkatkan sistem keamanan dan ketertiban masyarakat.
Siskamling memberikan pengamanan juga perlindungan bagi masyarakat, dengan mengutamakan upaya-upaya pencegahan, menangkal bentuk-bentuk ancaman, serta ganguan Kantibmas (Kemanan dan Ketertiban Masyarkat).
Hal tersebut dikemukakan Danramail Kalijati Kpt Inf Wiknyo dalam pertemuannya dengan berbagai unsur masyarakat Kalijati, beberapa waktu lalu di Aula Desa Kaliangsana Kalijati.
Baca Juga:Muspika Kampanyekan Anti SampahMayoritas Warga Ingin Bekerja di Patimban, BLK Latih Teknik Pengelasan
Menurutnya keberadaan Siskamling dil ingkungan Kecamatan Kalijati harus ditingkatkan kembali untuk meningkatkan kondisi Kamtibmas di setiap desa.
“Saya akan intruksikan agar seluruh Babinsa di setiap desa konsentrasi pada keberlangsungan Siskamling di setiap desa. Karena manfaat Siskamilng ini bukan saja untuk mencegah maling, tapi banyak hal lainnya yang bisa kita manfaatkan dari Siskamling. Misalkan bencana alam, atau musibah, ada yang akan melahirkan, dan sebagainya, jadi sangat penting, saya harapkan lebih ditingkatkan lagi,” jelas Kapten Inf Wiknyo.
Dia juga menambahkan jika keterlibatan masyarakat dalam meningkatkan keamanan di lingkungannya masing-masing, merupakan potensi keamanan swakarsa yang perlu dilestaraikan dan ditingkatkan, guna menumbuhkembangkan sikap dan mental kepekaan juga daya tanggap setiap warga masyarakat untuk memenuhi kebutuhan rasa aman.
Kpt Inf Wiknyo menambahkan juga bahwa Siskamling merupakan model Polmas (Polisi Mayarakat) dalam memeberikan distribusi komunikasi serta informasi secara external (dari dan untuk masyarakat).
“Dalam rangka menciptakan keamanan dan ketertiban di setiap waktu yang berazaskan gotong royong, kerjasama yang guyub, saya minta agar kita sama-sama menyadari pentingnya kehadiran Siskamling tersebut, nanti jika diperlukan saya mau usulkan pada Pa Camat, untuk cek satu persatu setiap desa, ada atau tidak kegitan Siskamling,”
Dalam kesempatan tersebut, Kpt Inf Wiknyo juga tidak saja membahas persoalan pentingnya Siskamling, namun juga mengajak masyarakt untuk sama-sama memberantas “bank emok”, dia memaparkan begitu banyak masyarakat di berbagai wilayah yang menjadi korban dari “bank emok”, dan dia menegaskan jangan sampai, ada mayarakat Kalijati yang terjerat oleh “bank emok”.
“Kalau kita lagi kepepet, butuh tambahan biaya, kehadiran bank emok ini dianggap menjadi solusi. Karena syaratnya mudah, pencairannya cepat, namun dibalik itu bapak-bapak dan ibu di sini harus tahu, bunganya besar dan berlipat, memberatkan masyarakt tentu saja. Maka saya berharap setiap desa bisa fasilitasi khusus untuk hal-hal macam ini, melalui Bumdes misalnya atau bagaimana, sehingga masyarakat terhindar dari bank emok tersebut,” jelasnya lagi.