KALIJATI-Ingin menorehkan kembali prestasi, sebagai peraih bagi hasil pajak tertinggi Se-Kabupaten Subang, yang pernah diraih pada tahun 2017. Kepala Desa Kaliangsana Usnari menghimbau masyarakat agar bisa bekerjasama untuk menorehkan sejarah itu untuk Desa Kaliangsana.
Dengan torehan prestasi itulah Usnari menyampaikan pada Pasundan Ekspres, Desa Kaliangsana bisa membangun kantor desa hanya dengan biaya satu tahun anggaran saja. Padahal seharusnya menurut Usnari, Kantor Desa Kaliangsana dianggarkan selesai dengan 3 tahun anggaran.
“Semoga capaian tahun 2017 itu menjadi motivasi bagi masyarakat Kaliangsana khususnya. Untuk kembali mengulang keberhasilan yang sama di tahun ini, tentu akan ada banyak manfaat yang bisa kita rasakan dari bagi hasil PBB untuk pembangunan di desa. Selain anggaran-anggaran yang sudah dialokasikan seperti DD Dan ADD,” jelasnya.
Baca Juga:Kesal Menunggu Janji, Warga Perbaiki Jalan SwadayaIptu Lucky Martono, Polisi yang Hobi Trail Adventure
Selain terpacu untuk kembali menjadi desa dengan capaian bagi hasil pajak tertinggi. Usnari juga berprinsip untuk mengedepankan transparansi, kepada Pasundan Ekspres dia mengatakan jika sepanjang tahun 2019 ini, Desa Kaliangsana baru mendapatkan pencairan bantuan keuangan dari tiga sumber, selebihnya dia mengaku masih proses pengajuan.
“Yang penting terbuka, transparansi, juga sesuai aturan. Jadi masyarakat bisa mengetahui sumber dana dan peruntukannya, sementara Desa Kaliangsana hingga Juli ini baru tiga anggaran yang cair, diantaranya Bantuan Desa (Bandes), ADD Tahap 1, dan BKUD/K tahap satu, rincian belanja dan jumlah pencairan sudah di pasang di baligho APBDes,” tambah Usnari.
Selain itu juga, Usnari mengharapkan dalam waktu dekat ini Bumdes Kaliangsana bisa segera berjalan. Dia berharap Bumdes bisa memfasilitasi kebutuhan air bersih untuk masyarakat di Desa Kaliangsana, terlebih memasuki musim kemarau seperti sekarang ini.
“Iya Bumdes segera saja nanti ajukan proposalnya saja, bagaimana prosedurnya. saya kira nanti teman-teman pengurus di Bumdes bisa sharing dengan temen-temen Bumdes di Desa yang lain yang sudah berjalan,” tambahnya lagi.
Kedepan, Usnari juga menginginkan masyarakat Desa Kaliangsana menjadi inovasi, dan kreatif, dan bisa membawa perubahan yang baik bagi desa. Untuk menjadikan Desa Kaliangsana unggul, tangguh, dan mandiri.(idr/dan)