SUKASARI-Pekan depan Bupati Subang H. Ruhimat direncanakan akan ikut “gorol bersama” dengan warga Kecamatan Sukasari. Dengan agenda kegiatan yaitu membersihkan saluran Irigasi Batang Kecil, yang telah dilakukan normalisasi dan sempat ditinjau Bupati Subang pada Juni lalu.
Untuk mempersiapkan hal itu, Pemerintah Kec. Sukasari bersama Muspika serta dinas terkait seperti BPBD Kab. Subang, Dinas Lingkungan Hidup serta Dinas PUPR melaksanakan Rapat di Aula Desa Batangsari yang berbarengan dengan rapat minggon kecamatan.
Camat Sukasari Heri Hermansyah mengatakan, rencana normalisasi sungai akan dilakukan setelah Bupati Subang H. Ruhimat pada Juni lalu berkunjung ke Sukasari.
Baca Juga:Kemenag: Ponpes Dapat Bantuan Alat Praktek KerjaViar Vintech 200 Motor Kaum Milenial
Bupati yang sempat menengok langsung pelaksanaan normalisasi, ingin melaksanakan kerja bhakti bersama warga membersihkan sampah di saluran tersebut.
“Ini tindak lanjut kunjungan kemarin, karena saat normalisasi itu masih melihat banyak sampah, jadi Bupati ingin turun bareng dan kerja bhakti bersama masyarakat,” ucapnya.
Kepala BPBD Subang H. Hidayat yang turut hadir dalam rapat itu mengatakan, rencana kerja bhakti dan normalisasi sungai dilakukan agar saat musim kering air seperti ini, aliran bisa lancar sehingga dapat membantu kesulitan pasokan air petani.
“Nah lalu, Ketika musim hujan juga ini dilakukan untuk antisipasi banjir. Ini kegiatan sebagai edukasi pada masyarakat mengenai pentingnya memelihara aliran sungai oleh masyarakat sekitar,” ucapnya.
Sebelumnya, saluran Batang kecil pernah dinormalisasi sepanjang 2 KM oleh BBWS. Namun dibagian depan, masih banyak sampah-sampah, rumput yang harus dibersihkan.
Untuk itu, Pemkab Subang berusaha melakukan upaya komprehensif dengan melibatkan dinas terkait sepert BPBD dalam aspek mitigasi bencana, Dinas Lingkungan Hidup dari Aspek Lingkungan Hidup terkait sampah dan Dinas PUPR terkait teknis infrastruktur serta PJT Seksi Binong terkait pengelolaan air.
“Ini dilakukan dalam pemeliharaan aliran sungai serta dalam menumbuhkan kesadaran jangan membuang sampai ke aliran sungai atau mendirikan bangunan liar di bantaran sungai. Karena saat musim kering atau penghujan, pasti akan berdampak kalau banyak sampah atau adanya pendangkalan,” bebernya.
Baca Juga:Polres Subang Sambut Delegasi Polisi Australia di Gunung Tangkuban ParahuDanramil Pamanukan “Geruduk” Polsek Pamanukan Beri Kejutan HUT Bhayangkara
Sementara itu, Kapolsek Pamanukan, Danramil Pamanukan maupun Kepala Desa se-Kecamatan Sukasari juga siap menerjunkan anggotanya serta masyarakat dalam rencana kerja bhakti pembersihan saluran Batang Kecil ini. Dengan ditambah Mahasiswa KKN dari UPI Bandung, estimasi peserta yang akan ikut mencapai 1200 orang. Rencananya kegiatan sendiri akan berlangsung pada Rabu (17/7) pekan depan. (ygi/dan)