PURWAKARTA-Pemerintah Desa Cisalada Kecamatan Jatiluhur, kembali melakukan pembangunan tembok penahan tanah(TPT) yang berlokasi di Kp.Cijanggot RT 06/02, dengan sistem swakelola.
Pejabat (PJ) Kepala Desa Cisalada Erlandiansyah disela pemantauan aktifitas warganya yang membangun TPT itu, menyebut pembangunan TPT di kampung Cijanggot tersebut dibiayai Dana Desa (DD) Tahap II,
“Kita terus genjot pembangunan fasilitas umum, seperti drainase,TPT dan bangunan fisik lainnya, mumpung cuaca panas dan mendukung aktifitas pembangunan diseluruh wilayah Desa Cisalada,” ungkapnya.
Baca Juga:Mengadu ke Wakil Bupati, Guru Ngaji Keluhkan HonorDiskominfo: Data Penting untuk Pembangunan
Soal dilibatkannya warga yang ahli dibidang konstruksi bangunan, Kades yang juga MP di Kantor Camat Jatiluhur ini menyebut sudah menjadi kesepakatan warga.
“Dimana pembangunan desa harus dikerjakan warga desa setempat (swakelola). Hal ini agar terjadi perputaran ekonomi, meningkat seiring terus digenjotnya pembangunan desa,” imbuh PJ Kades Cisalada.
Soal DD tahap dua yang besaran nominalnya capai Rp 500 juta lebih, Erlandiansyah mengaku semuanya dalam proses pengerjaan.
“Proyek proyek yang bersumber dari DD tahap 2, sedang dilaksanakan. Semuanya dikerjakan dengan melibatkan tokoh-tokoh desa dalam pengawasanya,” katanya.
Topografi Desa Cisalada, yang berbukit dengan kontur tanah yang labil. Menjadikan desa ini perlu sesegera mungkin menyelesaikan proyek TPT sebelum musim penghujan datang.
“Selama ini warga desa Cisalada kerap melakukan penanaman bambu pada areal lahan miring dan berbukit. Cara itu cukup teruji karena mampu menahan longsor saat musim penghujan.(dyt/dan)