Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan Bandung Barat Aseng Junaedi mengapresiasi pembentukan KPAD Bandung Barat. Para komisioner yang dilantik pun diharapkan dapat bersinergi dengan Pemkab Bandung Barat dalam memberikan perlindungan anak dan mewujudkan anak Indonesia yang berkualitas.
Ahmad Al Fadil, ketua tim rintis Jabar menambahkan, Jawa Barat rentan dengan kasus traficking sehingga penangannya perlu sinergis dengan anatar lembaga perlindungan anak dengan pemerintah. “ya, di Jabar memang tinggi kasus traficking, sangat pelu peran serta masyarakat untuk menangani kasus kasus seperti itu,”ujar Ahmad.
Sementara itu, dalam kepengurusan KPAD Bandung Barat, posisi ketua dijabat oleh Dian Dermawan, sedangkan Jelly C. Supriadi menjadi wakil ketua I dan Prihatin Mulyanti menjadi wakil ketua II. Adapun anggota KPAD Bandung Barat terdiri atas Dadi Iskandar, Nur Siti Aisyah, Depi Gunawan, Adi Haryanto, Ai Nita Sari, dan Teten Santana. (eko/sep)