Mendapat Apresiasi dari PJB Cirata
PURWAKARTA-Pondok Pesantren Al-Ahzar Plered menggelar acara khusus bagi 10 santrinya yang telah khatam (tamat) menghafal Alquran 30 juz, beberapa waktu lalu.
Bertempat di Musala Kompleks Pondok Pesantren Al-Azhar, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, acara khusus bagi ke-10 santri tersebut berupa pemberian penghargaan atas prestasi dan ketekunan ke-10 santri terus.
Istimewanya, penghargaan tersebut diberikan oleh Pembangkit Jawa Bali (PJB) Cirata sebagai bentuk apresiasi terhadap para santri.
Baca Juga:Perusahaan Swasta Dukung PaskibraAlokasikan Rp 300 Juta untuk TPT Lapangan Sepak Bola
Dalam kesempatan tersebut, salah seorang Perwakilan Pengelola ZIS PJB Cirata Saeful menyampaikan apresiasinya kepada para santri yang terpilih.
“Ke-10 santri ini istimewa. Semoga bisa terus memelihara hafalannya. Bagi yang belum khatam 30 juz semoga apresiasi dari kami ini bisa memotivasi untuk mengikuti jejak mereka. Namun, jangan juga mendapat bingkisan dijadikan tujuan untuk khatam menghafal,” kata Saeful.
Dirinya menambahkan, bingkisan yang diberikan kepada ke-10 santri ini jangan dilihat dari nilai dan bentuk barangnya. “Kami berharap apa yang kami berikan dapat bermanfaat,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Azhar Plered Andi Mappaenre Lc MM mengucapkan terima kasih kepada pihak PJB Cirata yang telah memberikan penghargaan kepada para santri.
“Ini bukan kali pertama PJB Cirata memberikan perhatian kepada Pesantren Al Azhar. Sebelumnya juga PJB Cirata telah turut membantu dalam proses pemasangan fondasi pesantren ini,” kata Andi.
Ke depan, sambungnya, pihaknya berharap PJB Cirata tetap berkontribusi kepada Pesantren Al-Azhar. “Mudah-mudahan seluruh santri yang khatam 30 juz akan terus mendapatkan apresiasi dari PJB Cirata,” ujar ustad lulusan Al Azhar Kairo Mesir ini menambahkan.
Dimintai pendapatnya tentang pemberian bingkisan dari PJB Cirata, salah seorang santri mengucapkan terima kasiih kepada pihak PJB Cirata yang telah memberikan bingkisan.
“Jazakumullahi khair. Semoga bingkisan ini semakin memotivasi saya dan teman-teman yang lain,” ujar Fajar Fathurrahman, santri kelas 9 SMP yang berasal dari Plered.
Hal senada diucapkan oleh santri yang baru memasuki Pondok Pesantren Al-Azhar. “Salah satu alasan saya masuk pesantren ini adalah ingin bisa khatam menghafal Alquran. Saya jadi semakin semangat,” kata Rausyan santri kelas 8.