PURWADADI-Memasuki bulan haji atau Idul Adha, perdagangan hewan di Pasar Ternak Purwadadi mulai alami lonjakan pembeli.Sejumlah konsumen dan pedagang bukan hanya dari lokal Subang, ada pula yang mencari ada membeli hewan qurban di Subang.
Salah satu pedagang kambing yang datang jauh dari Indramayu Sukri Cahyono mengaku, jika pada bulan haji adalah masa panen bagi para peternak dan pedagang ternak hewan qurban. Khususnya peternak kambing atau sapi. Dia juga menyampaikan jika dalam minggu-minggu ini, terdapat peningkatan pembeli, namun belum begitu signifikan.
“Kalau lonjakan atau peningkatan pembeli tentu saja, karena akan memasuki Lebaran Haji. Yang biasanya seiring sejalan dengan musim hajatan. Peningkatan pembeli itu pasti, namun belum signifikan, mungkin baru sekitar 40 persen,” ungkapnya pada Pasundan Ekspres saat ditemui di Pasar Ternak Purwadadi Barat, Selasa (23/7).
Baca Juga:Atasi Kekeringan Distan Tanam Padi GogoSelain Bercocok Tanam, Petani Jabar Juga Dibekali Ilmu Wirausaha untuk Tingkatkan Penjualan
Adapun untuk harga ternak yang di jual seperti sapi atau kambing, menurut Sukri harganya bervariatif tidak bisa dipastikan. Dia menganologikan jika menjual hewan tidak bisa disamakan dengan menjual makanan atau benda. Menurutnya harga itu sepenuhnya menjadi hak prerogatif perorangan dari si pemilik hewan ternak itu sendiri.
“Harga bisa saja berbeda, gak bisa disamakan, cuma kalau rata-rata sekarang sedang bagus saja harganya. Kenapa saya bilang bervariatif karena tergantung orangnya, bisa saja hewan yang usianya, juga kelamin, dan beratnya sama harganya berbeda, tergantung yang jual,” tambah Sukri.
Menjual hewan ternaknya sendiri di berbagai pasar hewan ternak seperti di Purwadadi ternyata memang sudah menjadi kebiasan Sukri. Selain di Pasar Hewan Ternak Purwadadi, Sukri juga menjual di pasar hewan ternak ke Purwakarta dan berbagai pasar hewan ternak lainnya di setiap daerah yang berbeda-beda.
Waktu berlangsungnya jual beli di setiap masing-masing pasar hewan ternak masing-masing daerah kebetulan menurut Sukri ada jadwal tertentu. Menjadi mempermudah Sukri untuk bisa berjualan di setiap pasar hewan ternak yang ada di berbagai daerah tersebut.
“Saya kebetulan sudah biasa datang ke Purwadadi, setiap selasa dan sabtu. Karena kebetulan di sini kan setiap dua hari itu dalam seminggu. Hari-hari lain saya jualan di pasar hewan ternak Purwakarta, Bandung, dan banyak lagi, muter aja tiap hari,” kata Sukri.