Singgih sudah memprediksi utilitas ini karena dalam feasibility study (fs) , beberapa wilayah di Jawa Tengah masuk dalam pangsa pasar Bandara yang ada di Kabupaten Majalengka ini. Ada 15 juta masyarakat di Subang, Purwakarta, Sumedang, Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan serta Tegal dan Brebes yang potensial memilih Kertajati sebagai tujuan penerbangan.
Untuk kemudian kini pangsa pasar Kota Bandung yang terus digenjot pasca adanya penataan rute BDO dan KJT. “Sekarang bagaimana kita terus memberi awwarness dan bersosialisasi di seluruh jangkauan masyarakat yang memiliki potensi untuk terbang ke berbagai daerah di nusantara, sambil kita terus melakukan penjajakan rute-rute internasional,” imbuh Singgih.
Hampir satu bulan adanya penataan rute, PT BIJB dan PT Angkasa Pura II terus melakukan evaluasi terutama dalam hal konektivitas. Sambil menanti rampungnya Tol Cisumdawu yang akan menjadi aksebilitas utama menuju Kertajati kemudahan transportasi terus dibenahi. Layanan Damri gratis sampai saat ini terus diminati sebagai pilihan masyarakat yang ingin menuju Kertajati khususnya warga Bandung.
Baca Juga:Ditutup Sementara, Kondisi Terkini di Puncak Gunung Tangkuban ParahuBupati Umbara Minta Warga Sekitar Tangkuban Perahu Tetap Tenang
“Damri gratis ini masih berlangsung. Rencananya akan diperpanjang. Ini tentu bentuk kepedulian dan kebaikan pemerintah kepada Bandara Kertajati sebagai kompensasi dari pada belum selesainya Cisumdawu. Kita harapkan segala kemudahan untuk masyarakat ini diberikan,” imbuh Singgih.
Selain Damri masyarakat juga diberikan pilihan lain karena PT BIJB merangkul 12 mitra moda transportasi jenis travel yang melayani sembilan daerah di Jawa Barat. Daerah tersebut yakni Bandung, Tasikmalaya, Kuningan, Cirebon, Purwakarta, Sumedang, Majalengka, Indramayu dan Karawang. “Diskon diberikan juga oleh travel-travel yang mengankut penumpang menuju Kertajati. Shuttle ini langsung mengantarkan penumpang ke terminal,” jelasnya.
Perkuatan promosi juga sudah dilakukan dimana PT BIJB bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar yang memastikan bahwa hotel siap memberikan diskon menginap hingga 40 persen bagi penumpang yang melakukan penerbangan melalui BIJB Kertajati, Majalengka.
Kepastian tertuang dalam MoU para pemilik hotel di bawah naungan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jabar di wilayah Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, dan Kabupaten Kuningan (Ciayumajakuning).