Hal senada disampaikan Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka Ricky Suhendar. Kata Ricky, pihaknya puas karena antusiasme masyarakat yang begitu besar juga berkat dukungan penuh dari Pemdaprov Jawa Barat.
“Kita sangat senang dan bangga karena 10 ribu pelari sudah memeriahkan Pocari Sweat Run Bandung 2019 ini,” ujar pria yang akrab disapa Suhe ini.
Sementara itu, salah satu peserta yang juga atlet nasional Agus Prayogo mengaku sangat menikmati lari marathon di Kota Kembang. Terutama saat dirinya melintasi jalanan yang menjadi landmark Kota Bandung, seperti Gedung Merdeka di Jalan Asia-Afrika.
Baca Juga:Media Tidak Diundang ke Pleno Penetapan Caleg Terpilih, Jurnalis KecewaBupati Anne Lantik 3 PAW Kepala Desa Di Bale Nagri
“Yang membedakan pagi ini saya sangat enjoy dan sangat happy. Saya bisa lari di base latihan saya sambil menikmati Kota Bandung dikawal tim marshal, jalur steril. Itu sesuatu yang sangat berkesan,” ucap Agus.
“Dan salah satu yang paling saya ingat saat melintasi Gedung Merdeka dan gedung-gedung tua yang ada di sana (Jalan Asia-Afrika),” ujarnya mengakhiri.
Virtual Run
Berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya, Pocari Sweat Run Bandung West Java Marathon tahun ini menghadirkan Virtual Run. Melalui fasilitas ini, masyarakat Indonesia yang tidak bisa ikut serta langsung di Kota Bandung bisa mendaftar secara online dan berlari di kota masing-masing pada waktu yang sama. Ada sekitar 500 pelari dari seluruh Indonesia ikut serta dalam Virtual Run ini.
“Tahun ini tahun yang unik buat Pocari Sweat Run Bandung West Java Marathon 2019 karena ada beberapa hal baru yang tidak ada di tahun sebelumnya,” tutur Suhe.
“Virtual Run ini ingin mengakomodasi para pelari di seluruh Indonesia yang tidak ada kesempatan datang ke Bandung. Jadi, kita berikan kesempatan untuk berlari di kota masing-masing dan larinya harus di jam yang sama dan tanggal yang sama, yaitu hari ini (28/7),” ucapnya.
Hal spesial lainnya yaitu pencatuman nama atau custom word di setiap kaus peserta, sehingga setiap peserta bisa menulis namanya masing-masing. Selain itu, ada pula Culture Run yang digelar satu hari sebelum pelaksanaan Pocari Sweat Run Bandung West Java Marathon, yakni pada Sabtu (27/7).