“Humas perannya dulu dengan sekarang. Dulu sebagai pemain tunggal, sekarang multimedia dengan bermain dengan multimedia rumah saat ini,” ucap Aang.
“Tentunya, (humas) bisa menjalankan perannya dengan berbagai macam media strategis melalui media massa. Ini lebih efektif untuk dilakukan dan jangkauan lebih luas dan pesan yang disampaikan pada masyarakat lebih beragam dalam satu waktu,” imbuhnya.
Menurut Aang, era konvergensi media seperti saat ini menjadi tantangan bagi lembaga kehumasan. Terutama terkait dengan pemanfaatan teknologi komunikasi yang sangat mudah dan cepat. Aang menekankan humas mempunyai peranan penting dalam pengelolaan media sosial.
Baca Juga:Piala Humas Jabar 2019: KPK Ingatkan Peran Informasi sebagai Pertanggungjawaban Pekerjaan PemerintahRibuan Jamaah Padati Masjid Agung, Pemkab Subang Sumbangkan 5 Ekor Sapi Qurban
“Ada hal yang menarik di era konvergensi saat ini, tentunya terkait dengan bagaimana mengelola media sosial. Ini menjadi diskusi yang menarik, karena ketika kita mengelola media sosial tentunya kerja humas sangat luar biasa,” katanya.
Aang juga menjelaskan, saat ini, pihak Kemendagri tengah melakukan pemetaan informasi. Artinya, informasi terkait pemerintah pusat sampai pemerintah daerah akan sama.
“Jangan sampai (informasi) ke tingkat pusat berbeda. Tentunya ini ada tanda tanya besar, bagaimana pola komunikasi antara pusat dan daerah dalam pendidikan data-data yang harus disajikan dengan baik dan benar,” tutupnya. (HUMAS JABAR)