“Ada juga yang memberikan gelar sebagai Abul Anbiya yaitu Ayah dari para Nabi. keteladanan dalam sosoknya sebagai kepala keluarga, hanya bisa disamai dengan sosok Imron ‘alaihi salam yang juga melahirkan para Nabi, hal ini diabadikan Ooeh Allah dalam AI-Qur’an surat Ali ‘Imron ayat 33,” ucapnya.
Menurut Dodo, esensi dari ibadah adalah pengorbanan, baik itu ibadah mahdhoh seperti ; shalat, zakat, puasa, dan haji, maupun ibadah gair mahdhoh seperti aktivitas atau kegiatan kegiatan positif, seperti kegiatan sosial.
Idul Adha, kata Dodo, erat kaitannya dengan kepemimpinan, adapun kepemimpinan yang dimaksudkannya bersifat umum, bisa jadi pemimpin keluarga, pemimpin pasantren, pemimpin lembaga pendidikan, pemimpin-pemimpin di pemerintahan dan seterusnya.
Baca Juga:Piala Humas Jabar 2019: Semangat Ridwan Kamil Bawa Jabar JuaraKunci Keharmonisan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum Selama Satu Tahun Memimpin Jabar
“Semakin besar wilayah kepemimpinannya, semakin besar pahala yang ia raih dari prestasinya juga semakin besar tanggung jawab dan risikonya. Pada setiap tanggung jawab pasti ada pengorbanan dibelakangnya, semakin besar tanggung jawab yang dipikul semakin berat pengorbanan yang harus dihadapi,” ucapnya.
Sedangkan, Panitia pelaksanaan Salat Idul Adha Tingkat Provinsi Jawa Barat yang juga Ketua Baznas Jawa Barat, Arif Ramdani, mengatakan bahwa para Pejabat dan ASN Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat telah melaksanakan ibadah kurban, yang secara teknis diserahkan kepada Baznas, dikelola di OPD masing- masing, ataupun dilaksanakan di lingkungan rumah dan kampung halaman.
ASN di lingkungan Pemdaprov Jabar yang menitipkan hewan kurbannya ke Baznas Jabar berjumlah 298, dengan jumlah hewan total 36 sapi dan 46 domba. “Seluruh hewan kurban didistribusikan ke pelosok desa, pasantren, lembaga, ormas Islam, masjid raya, petugas keamanan dan kebersihan,” katanya.
Adapun pelaksanaan salat Idul Adha dan penyembelihan hewan dilaksanakan di komplek Gedung Sate, Pusdai Jabar, Gedung Negara Pakuan, Masjid Raya Jawa Barat, dan masjid -masjid dibawah Badan Pengurus Islami Center (BPIC) Pemdaprov Jabar.
“Semoga kurban yang dilaksanakan tahun ini mendekatkan diri kita kepada Allah SWT,” katanya.
Dalam salat Idul Adha di Lapangan Gasibut, turut hadir Plh. Sekertaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Daud Achmad, jajaran Forkopimda Provinsi Jawa Barat, para pejabat Eselon, jajaran Kementerian Agama, MUI Jawa Barat, sesepuh/ tokoh agama Jawa Barat, para ASN, dan warga Jawa Barat. (HUMAS JABAR)