“Kita menginginkan semua program Germas ini berjalan dengan baik, maka jumlah yang sakit dan memerlukan upaya kuratif dan rehabilitatif akan bisa menurun,” harapnya
Sementara Camat Pusakanagara, Dra Hj.Ela Nurlaela, M.Si, mengatakan Germas sudah dicanangkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia pada tahun 2015 lalu. Tujuannya untuk menurunkan faktor resiko utama penyakit menular dan tidak menular baik faktor biologis, perilaku dan lingkungan.
“Germas itu bisa dilakukan dengan cara olahraga yang rutin, budaya konsumsi makan buah dan sayur, tidak merokok, tidak mengkonsumsi minuman keras dan minuman beralkohol, melakukan pemeriksaan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan serta menggunakan jamban sehat,” ungkapnya.
Baca Juga:Kang Aher Dukung Penuh KKN Tematik UPIAnnisa: Rileks dan Santai Kunci Sukses Paskbra
Menurut Ela, Kepala Desa harus memberikan contoh kepada masyarakat dengan harus memiliki jamban sehat. Dengan demikian akan diikuti oleh masyarakat dengan tidak BAB (Buang Air Besar) di sembarang tempat.
“Silahkan lapor ke Kepala Desa bila belum ada sarana untuk BAB, sebab bisa dianggarkan dari Desa baik itu melalui Dana Desa atau anggaran lainnya,” ucapnya.
Usai senam, peserta senam yang terdiri dari Ibu PKK, Kader Posyandu, Bidan hingga guru-guru ini ikut bersuka ria menunggu undian doorprize. (ygi/sep)