PURWAKARTA-Tak ada kata terlambat dalam sebuah organisasi besar kepemudaan terlebih organisasi Kepramukaan,untuk terus maju menempa diri guna mempersiapkan hari esok dan masa depan yang siap menjawab tantangan zaman yang makin komplex.
Hal tersebut diungkapkan Camat Plered Asep Sonjaya SIP kepada Pasundan Ekspres Selasa (27/8), usai membuka acara Perkemahan Bhakti Pramuka dalam rangka peringati HUT Pramuka ke 57 tingkat Kecamatan Plered yang digelar di lapang Tengah Desa Cibogo Hilir-Plered.
Asep Sonjaya menyebut peran organisasi kepramukaan dalam usianya yang ke 57 sudah tak diragukan lagi, dalam membentuk karakter budi pekerti dengan menghayati sekaligus mengamalkan Dhasa Darma Pramuka dalam perilaku dan ahlak keseharianya ditengah masyarakat.
Baca Juga:Pintu Perlintasan Rel Gorowong Warung Bambu Ditutup SementaraPolisi Ringkus Empat Pengedar Obat Terlarang, Amankan 5.862 Butir Obat Siap Edar
“Sudah banyak tokoh tokoh nasional,yang sebelum meniti karirnya diposisi puncak, mereka juga sebelumnya adalah anggota pramuka seperti anak-anak pramuka yang hari ini turut berkemah di Kecamatan Plered,” terang Asep Sonjaya lebih lanjut.
Ada sebagian pihak atau anggota pramuka sendiri, bisa jadi sempat bingung dan bisa jadi merasa dikerjain para seniornya,atau guru dengan dilatih disiplin yang cukup menguras keringat,lelah,bahkan adakalanya sedih.
Namun jika diikuti setahap demi setahap,anda akan berterima kasih kepada para pelatih,kakak-kakak kelasnya dan bahkan mentornya. Karena berkat tempaan disiplin dari mereka anda tampil berjiwa besar dan siap dengan tantangan zaman seberat apapun.
Terkait dengan perkembangan teknologi informasi terkini yang semakin pesat,di berbagai bidang,saya berharap para anggota Pramuka di Plered sesegera mungkin beradaftasi untuk menjadi pelaku bahkan ahli dalam bidang teknologi,” ujar Asep.
Seharusnya pelaksanaan peringatan HUT Pramuka ke 57 sedianya dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus lalu. Namun karena sesuatu hal dan padatnya rangkaian peringatan HUT RI, sehingga dilaksanakan akhir Agustus ini.
Tak kurang dari 800 peserta dari 26 SD,SMP,SMA,dan SMK turut ambil bagian dalam Kemah Bhakti Pramuka itu,dengan para pembimbing dan mentor berasal dari guru guru pendamping,asal sekolah masing masing.(dyt/dan)