Aksi demonstrasi itu juga sempat viral di media sosial facebook, tak ayal aksi itu juga menyedot perhatian Wakil Bupati Karawang, Ahmad Jamaksyari dengan mendatangi SMPN 2 Lemahabang dan langsung menggelar rapat dengan Kepsek, Muspika, komite sekolah dan orang tua murid setelah sebelumnya para siswa membubarkan diri.
Wakil Bupati, Ahmad Jamaksyari, langsung meminta agar spanduk yang sudah dipasang di sejumlah sudut sekolah itu agar ditertibkan. “Kalau dunia kampus wajar demo-demo begini, tapi ini SMP. Bikin malu dunia pendidikan. Copot semua spanduknya!” ujar pria yang akrab disapa Jimmy itu.
Menurut Jimmy, munculnya aksi semacam ini, ada dua masalah, bisa jadi akibat komunikasi yang tidak jalan antara kepsek dengan orangtua, atau juga banyak provokatornya. Tapi apapun itu, demo dengan memobilisasi siswa ini tidak baik dan bisa jadi preseden buruk bagi siswa SMP lainnya. “Bagaimana kalau semua SMP begini. Jadi kalaupun ada Kepsek yang salah, gak mesti siswa yang demo,” katanya.(use/vry)