Siapkan Beras Medium dan Premium Untuk Agen Resmi
SUBANG-Bulog Subang menggandeng pihak kepolisian guna mengantisipasi penyimpangan penyaluran Rastra (Beras Sejahtera) di desa-desa.
Hal tersebut berkaca dari kasus yang saat ini ditangani penegak hukum oleh mantan Kades Rancabango Ir. Nunung. Bulog pun berharap penanganan kasus tersebut lancar.
Kasubdivre Bulog Subang Dandy Apriyanto saat ditemui Pasundan Ekspres mengatakan, terkait dugaan penyelewengan penggelapan Rastra di Desa Rancabango tersebut memang merupakan kejadian yang sudah lama, sekitar tahun 2018.
Baca Juga:Usulkan Perda PJU, Pohon dan ReklameFokus JP Bahas Peran Jurnalis Pasca-Pemilu
Diapun tidak mengetahui secara detail dugaan penyimpangan itu. Namun jika sudah ditangani penegak hukum pihaknya berharap agar kasus tersebut diproses dengan lancar.
“Ya kami juga tidak mengetahui secara detail kejadiannya. Namun kabarnya sudah ditangani oleh penegak hukum, kita berharap prosesnya lancar,” katanya.
Dandy menyampaikan, dengan kejadian itu pihaknya sangat menyayangkan mantan Pjs Kades yang melakukan dugaan penggelapan Rastra tersebut. Dirinya juga tidak mengetahui persis motif penyimpangan itu. Namun yang pasti Rastra harus sesuai dengan peruntukanya.
Bulog saat penyalurannya bersifat kirim – putus, sehingga ketika dikirim beras Rastra tersebut ke titik lokasi, tugas bulog sudah selesai.
“Ya memang kita kan hanya mengrim dan sudah sampai disitu saja, selebihnya adalah tangung jawab desa,” tuturnya.
Lebih jauh Dandy mengatakan, program BPNT sesuai surat edaran Kemensos bahwasanya untuk Bulog hanya menjadi sumber beras dari prgram tersebut.
Oleh karenanya, pihaknya akan melakukan upaya pencegahan dalam penyalurannya nanti. Salahsatunya menggandeng pihak kepolisian untuk bersama-sama mengawasi penyaluran beras dalam program BPNT ini.
Baca Juga:Warga Temukan Potongan Tulang Manusia saat Gali Sumur TuaMeresahkan, Warga Temukan Pasangan LGBT di Kalangan Buruh Pabrik
“Ya kita akan mengantisipasi adanya potensi penyimpangan dengan menggandeng kepolisian dalam penyaluran Rastra,” kata Dandy.
Dandy menambahkan, rencana penyaluran beras dalam program BPNT tersebut pihaknya akan menyedikan jenis beras yang diinginkan oleh agen-agen E-Warung dalam penyalurannya. Apakah nantinya agen tersebut menginginkan jenis medium atau premium.
“Kita siapkan bagaimana keinginan dari agen E-warung itu sendiri jenis beras nya medium atau premum,” pungkasnya.(ygo/dan)