SUBANG-Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) kecewa terhadap Bupati Subang yang belum menanggapi surat audiensi.
Padahal, lembaga veteran pejuang kemerdekaan itu sudah melayangkan surat audiensi tersebut sejak 26 Agustus lalu dengan nomor 13/DPC-LVRI/VIII/2019.
Menurut Ketua LVRI H. Oman Abdurrachman, tujuan audiensi tersebut untuk menindaklanjuti komitmen Bupati Subang untuk membantu LVRI. Di antaranya terkait fasilitas.
Baca Juga:Kepala Sekolah Swasta Belum SertifikasiYayasan Safinatun Najah Kumpulkan 56 Labu dari 92 Peserta
“Iya kita sudah layangkan surat audiensi, tapi sampai sekarang tidak ada respons. Entah kenapa. Padahal dalam aturan pemerintah daerah harus membantu. Fasilitas gedung LVRI sudah rapuh. Kita ingin menyampaikan itu ke beliau,” ujar Oman, Senin (16/9).
Oman mengungkapkan, gedung LVRI diperbaiki tahun 2007 lalu. Sejak itu belum ada lagi bantuan pemerintah, hanya mengandalkan dari iuran anggota.
Tak hanya gedung, LVRI juga menggunakan kendaraan inventaris berupa Carry yang sudah tua dan sering mogok.
“Kami berharap pemerintah peduli, dulu kami membantu bupati yang saat ini menang. Entah kenapa, belum ada jawaban sampai sekarang,” pungkas Oman.(red)