“Sebut saja misalnya beli shutle cock, tanpa dikasih biaya orang tua anak lebih memilih yang lain seperti renang atau bermain futsal ketimbang bulu tangkis,” imbuhnya.
Dia berharap secara umum ada pembinaan bibit muda pebulu tangkis khusus di Plered. Meskipun kini masih terkonsentrasi di sekolah sekolah umum ditingkat SMP atau SMA dan komunitas. (dyt/sep)