PUSAKANAGARA-Pemerintah Desa Gempol Kecamatan Pusakanagara mulai realisasikan pembangun rumah tidak layak huni (rutilahu). Pada tahun ini, sebanyak 20 unit rumah akan dibangun pada 20 titik berbeda yang dilakukan di Dusun I serta Dusun II.
Kepala Desa Gempol Mayo Sumaryo SE menyebut, pembangunan rutilahu tahun ini disambut baik masyarakat. Adanya bantuan rutilahu ini bisa menjadi sebuah jawaban dari masyarakat yang menantikan realisasi pembangunan.
“Kalau dulu-dulu foto-foto saja tapi realisasinya belum, Alhamdulillah tahun ini bisa direalisasikan,” ucapnya.
Baca Juga:Pisah Sambut Camat KalijatiTertibkan Jam Operasional Truk, Pemkab Surati Kemenhub dan Dishub Jabar
Mayo menyebut, dari 20 titik tersebut mulai dibangun diantaranya di Dusun I sebanyak 7 rumah serta Dusun II 13 rumah milik warga. “Sudah berjalan, tapi beragam, ada yang baru pondasi, ada yang sudah 75%,” ucap Mayo.
Mayo juga menyebut, pembangunan juga dilaksanakan secara gotong royong diantara warga untuk bahu membahu membantu pekerjaan rutilahu ini. “Karena memang ongkos kerjanya itu tidak banyak, jadi ini sekaligus pemberdayaan juga dari sisi moral untuk ikut gotong royong dan membantu,” ucapnya.
Mengenai pembangunan lainnya, Mayo menyebut, saat ini Pemerintah Desa tengah menunggu untuk pengajuan Dana Desa Tahap III. (ygi/sep)